Indikator Politik catat kepuasan publik pada Jokowi capai 73,1 persen

id Kepuasan publik,kinerja Jokowi,Survei Indikator Politik

Indikator Politik catat kepuasan publik pada Jokowi capai 73,1 persen

Tangkapan layar hasil survei Indikator Politik Indonesia tentang kepuasan publik terhadap kinerja Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). ANTARA/Putu Indah Savitri

Jakarta (ANTARA) - Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan bahwa masyarakat masih cenderung puas terhadap kinerja Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), dengan tingkat kepuasan publik (approval rating) mencapai 73,1 persen.

"Kalau ditanyakan dengan skala 1-4, masyarakat masih cenderung puas dengan kinerja Presiden Jokowi 73,1 persen," ucap Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparannya terkait hasil survei "Dinamika Elektoral Capres dan Cawapres Pilihan Publik Dalam Dua Surnas Terbaru", seperti dipantau dari kanal YouTube Indikator Politik Indonesia di Jakarta, Minggu.

"Yang tidak puas sebanyak 25,9 persen, dan 1,1 persen lainnya menjawab tidak tahu," ujarnya lagi.

Burhanuddin mengatakan ada beberapa faktor yang membuat approval rating Presiden Jokowi tetap tinggi, yakni adanya bantuan sosial (bansos) kepada rakyat kecil dan pembangunan infrastruktur.

Adapun yang tidak puas. kata dia, lantaran harga-harga kebutuhan pokok meningkat, bantuan tidak terdistribusi secara merata, dan sulitnya mencari lapangan pekerjaan.

Burhanuddin mengungkapkan tingkat kepuasan publik tersebut menurun jika dibandingkan hasil survei periode Februari 2023. Kala itu, approval rating Presiden Jokowi mencapai 74,4 persen.

"Mungkin (dipengaruhi) mulai naiknya beberapa harga (kebutuhan) pokok. Tetapi, setidaknya masih aman karena approval rating masih di atas 70 persen," katanya.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indikator Politik: Kepuasan publik pada Jokowi capai 73,1 persen