Bupati Sleman ajak wujudkan Pemilu 2024 damai

id Rakorda Pemilu Sleman ,Pemilu 2024,Bupati Sleman ,KPU Sleman ,Bawaslu Sleman

Bupati Sleman ajak wujudkan Pemilu 2024 damai

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo saat memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Daerah Pelaksanaan Pemilu 2024 bersama jajaran forkopimda setempat di Sleman, DIY, Kamis (1/2/2024). ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman

Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengajak seluruh pihak terkait untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu 2024 yang sukses, damai, jujur, dan adil.

"Kesuksesan Pemilu 2024 menjadi tanggung jawab bersama. Mari wujudkan pesta demokrasi ini dengan sikap yang jujur dan adil serta menghindari intrik, intimidasi, provokasi, dan ujaran kebencian," kata Kustini pada Rapat Koordinasi Daerah Pelaksanaan Pemilu 2024 bersama jajaran forkopimda setempat di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis.

Bupati Sleman berharap momen pemilu dapat menjadi kesempatan untuk memperkuat persatuan serta koordinasi.

"Mari rapatkan barisan untuk memastikan bahwa setiap tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana," kata Bupati.

Kustini juga memberikan arahan agar kegaduhan di tengah masyarakat seperti permasalahan terkait dengan pelantikan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) beberapa waktu lalu tidak terulang.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sleman Ahmad Baehaqi mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan, salah satunya terkait dengan persiapan logistik.

Persiapan ini, kata dia, telah berjalan sekitar 90 persen. Untuk proses distribusi logistik, dijadwalkan pada tanggal 11 hingga 13 Februari 2024.

"Untuk keamanan distribusi, kami mohon dukungan dari Kapolresta Sleman dalam pengamanan tahapan ini," kata Ahmad Baehaqi.

Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar juga mengingatkan terkait dengan kerawanan yang dapat terjadi pada masa tenang, seperti kampanye, politik uang, hingga adanya alat peraga kampanye pada masa tenang.

Di samping itu, lanjut dia, risiko terkait dengan bencana hidrometeorologi juga menjadi langkah yang perlu diantisipasi untuk kelancaran proses pemilu.

"Sesuai dengan jadwal yang sudah disampaikan KPU, kami harap distribusi logistik dapat datang tepat waktu. Di samping itu, kami juga membutuhkan dukungan dari panewu (camat) untuk bekerja sama dengan baik dalam proses ini," katanya.
Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024