Bantul berencana membangun gedung baru DPRD

id bantul

Bantul berencana membangun gedung baru DPRD

Kabupaten Bantul (Foto Istimewa)

Bantul, (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berencana membangun gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dengan desain yang lebih luas dibanding gedung lama di wilayah setempat.

"Sudah disetujui mengenai rencana pembangunan gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), halamannya nanti akan dibuat luas, juga ada pendopo di bagian halaman," kata Ketua DPRD Bantul Hanung Raharjo di Bantul, Jumat.

Menurut dia, rencana pembangunan gedung baru wakil rakyat Bantul telah disetujui Pemkab dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2015, sehingga dalam beberapa bulan ini akan disusun Detail Enginering Desain (DED)-nya.

Ia mengatakan, konsep gedung baru DPRD yang menempati lokasi gedung lama di Jalan Jenderal Sudirman ini akan didesain ramah bagi kelompok difabel, sebab meski berlantai dua, kelompok difabel tidak kesulitan mengakses seluruh ruangan DPRD.

Pihaknya berharap, pendopo di DPRD Bantul tersebut nantinya dapat memiliki multifungsi, yakni selain dapat menjadi tempat pertemuan saat jam kerja, juga bisa menjadi lokasi pentas pertunjukan rakyat pada malam hari, seperti pementasan wayang kulit.

"Untuk total anggaran pembangunan gedung masih belum dihitung. Akan tetapi perkiraannya sekitar Rp30 miliar," kata anggota DPRD Bantul dari Fraksi Partai Demokrasi (PDI) Perjuangan ini.

Sementara itu, Wakil Ketua III DPRD Bantul Arni Tyas Paluppi mengatakan proses perencanaan pembangunan gedung baru akan dimulai pada akhir 2015 ini, karena sudah ditandai dengan masuknya anggaran untuk penyusunan DED pada APBD Perubahan 2015.

Menurut dia, pembangunan gedung baru DPRD cukup mendesak, sebab terbatasnya kapasitas daya tampung gedung lama sudah tidak memungkinkan jika ada rombongan tamu sekretariat DPRD luar daerah atau bila ada konstituen yang ingin menyampaikan aspirasi.

"Kami pernah menerima rombongan sekretariat DPRD dari tujuh daerah, namun tidak ada ruangan yang representatif, dan karena sempit tidak semua anggota satu rombongan bisa masuk ruangan," kata Arni.

Saat ditanya konsep gedung baru DPRD nantinya, pihaknya belum mengetahui secara detail, namun yang pasti rencananya lebih luas dari yang sekarang ini, dengan menggunakan dua pilihan yakni memperluas ke barat atau ke utara.

"Kalau ke barat ada lahan pertanian, jika ke utara ada lapangan voli. Kami menunggu saja hasil kajiannya seperti apa. Kalau pembangunannya kemungkinan paling cepat dimulai pada 2016," katanya.***3***

(KR-HRI)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024