Jogja (Antara) - Masyarakat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dinilai menghormati kebebasan sipil di daerah tersebut.
"Masyarakat DIY dan DPRD-nya mampu menjaga dan menghormati kebebasan sipil sepanjang tahun 2015," kata Direktur Statistik Ketahanan Sosial BPS Thoman Pardosi di Jakarta saat dihubungi Antara dari Yogyakarta, Minggu.
Hal itu, kata dia, didasarkan pada hasil survei BPS terhadap Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) pada seluruh provinsi di Indonesia. Hasil IDI mencakup tiga aspek penting yang disurvei BPS yaitu aspek kebebasan sipil, aspek hak-hak politik, dan aspek lembaga demokrasi.
DIY menempati posisi kedua dengan nilai indeks 83,19, dan berada di bawah DKI Jakarta yang mencatat indeks 85,32, periode tahun 2015.
Aspek kebebasan sipil yang cukup tinggi ini berarti menunjukkan tingkat kedewasaan masyarakat di DIY khususnya dalam menghargai pendapat atau aspirasi orang lain.
Hal itu karena masyarakat Yogyakarta mempunyai kebebasan yang tersalurkan. Artinya, DIY memiliki rumah pengaduan yang bisa menampung berbagai keluhan dan permasalahan yang terjadi di masyarakat.
Bahkan, DPRD DIY pun cukup sigap memerhatikan berbagai permasalahan yang terjadi di daerah itu.
"Jadi terlihat bahwa masyarakat dan DPRD DIY memperhatikan hak masyarakat untuk menyuarakan demokrasi dan pengaduan yang masyarakat sampaikan. Ini praktik berdemokrasi yang baik dan matang," kata Thoman.
Terkait aspek hak-hak politik, DIY mencatat indeks sebesar 77,98, terdiri atas hak memilih dan dipilih, partisipasi politik dalam pengambilan keputusan serta pengawasan.
Sementara itu, aspek lembaga-lembaga demokrasi yang ada di DIY mencapai indeks 82,38. Didalamnya terdapat lima variabel, yaitu pemilu yang bebas dan adil, peran DPRD, peran partai politik, peran birokrasi pemerintah daerah, serta peran peradilan yang independen.
(KR-RHN)
Berita Lainnya
Disbud DIY menggelar gala premiere lima film karya sineas lokal
Jumat, 26 April 2024 23:45 Wib
Kemenkumham DIY menggencarkan edukasi pentingnya HKI kepada pelajar
Jumat, 26 April 2024 19:52 Wib
Gegana Polda DIY memusnahkan puluhan kilogram bubuk bahan petasan
Jumat, 26 April 2024 18:51 Wib
Peringati Hari Bakti Pemasyarakatan, Kemenkumham DIY ziarah di Makam Jenderal Soedirman
Jumat, 26 April 2024 9:02 Wib
KPU DIY: Penetapan caleg terpilih tunggu BRPK dari MK
Jumat, 26 April 2024 2:55 Wib
Ketua PDIP Kulon Progo resmi daftar calon bupati melalui PDIP DIY
Kamis, 25 April 2024 21:45 Wib
Melalui Indikasi Geografis, Kemenkumham DIY dukung kemajuan ekonomi lokal menuju Pasar Global
Kamis, 25 April 2024 5:50 Wib
DIY peroleh kuota 16 KK program transmigrasi
Kamis, 25 April 2024 5:39 Wib