Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Tim Satuan Tugas Pangan Kepolisian Resor Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bersama tim dari pemerintah daerah setempat melakukan pemantuan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok mendekati Ramadhan 2018.
Ketua Tim Satgas Polres Gunung Kidul AKP Riko Sanjaya di Gunung Kidul, Jumat mengatakan pemantuan kebutuhan pokok, menyasar pasar rakyat dan toko modern yang ada di pusat Kota Wonosari, meliputi Pasar Argosari Wonosari, Indomart Baleharjo dan Pamela Wonosari.
"Kami melakukan pemantuan bersama perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Kidul," kata Riko.
Dia mengatakan berdasarkan hasil monitoring, harga beras di Kabupaten Gunung Kidul masih tergolong sangat wajar. Meskipun pihaknya menemukan sedikit perbedaan harga namun hal itu dikarenakan juga dengan adanya perbedaan kwalitas beras. Harga beras masih sekitar Rp8.500 - Rp13.000 per kilogram.
Rico mengatakan hasil pemantuan ini akan digunakan untuk mengevaluasi fluktuasi pergerakan harga menjelang Ramadhan dan Lebaran 2018, serta bagaimana mengantisipasi lonjakannya.
"Pemantuan juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya pedagang nakal yang menaikkan harga dengan seenaknya," katanya.
Dia mengatakan sampai sejauh ini belum ada indikasi terkait temuan pedagang nakal. "Kami akan lakukan pemantuan lagi beberapa waktu kedepan," katanya.
Satgas Pangan Gunung Kidul pantau ketersediaan sembako
Pantauan sembako (Foto Antara)
