Asita DIY bidik wisatawan Eropa

id Wisatawan,Eropa

Asita DIY bidik wisatawan Eropa

Pedagang Kaki Lima (PKL) Malioboro membagikan nasi tumpeng gratis kepada wisatawan mancanegara di kawasan Malioboro, DI Yogyakarta. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Asosiasi Tour dan Travel Agen Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta siap membidik pemesanan paket wisata dari wisatawan Uni Eropa yang saat ini sedang memasuki masa liburan musim panas.
       
"Untuk pemesanan paket wisatawa khususnya dari wisatawan mancanegara bagus sekali karena sekarang sedang musimnya wisatawan Eropa ," kata Ketua Asosiasi Tour dan Travel Agen Indonesia (Asita) DIY Udhi Sudhiyanto di Yogyakarta, Jumat.
         
Udhi mengatakan pasca Lebaran pemesanan paket wisata oleh wisatawan domestik mulai menurun dan berganti diisi oleh wisatawan mancanegara, khususnya dari negara-negara Uni Eropa. 
         
Menurut dia, kunjungan wisatawan Eropa ke Yogyakarta akan terus mengalami lonjakan mulai akhir Juni hingga Agustus 2018. Agenda wisata mereka juga lebih padat dibandingkan wisatawan domestik karena rata-rata memiliki lama tinggal hingga 3-4 hari.
         
 "Sekarang saja pemesanan travel untuk wisatawan mancanegara sudah meningkat 20 persen jika dibandingkan bulan lalu," kata dia.
             
Wisatawan Eropa khususnya dari Belanda dan Prancis, menurut dia, kebanyakan memesan paket wisata ke sejumlah destinasi populer di Yogyakarta seperti Keraton Yogyakarta, Candi Prambanan sentra kerajinan perak di Kota Gedhe.
           
Meski demikian, para penyedia jasa travel anggota Asita DIY juga menawarkan sejumlah destinasi alternatif lain seperti desa wisata yang banyak ditemui di Kabupaten Sleman, serta sentra pembuatan batik dan gamelan di Bantul.
           
"Yang jelas minat mereka berbeda dengan wisatawan domestik yang rata-rata hanya menyukai objek yang bagus untuk berfoto," kata dia.