Bantul siapkan 3.000 paket promosi produk peternakan

id Peternakan

Bantul siapkan 3.000 paket promosi produk peternakan

Peternakan kambing peranakan etawa di Kabupaten Bantul, DIY (Foto ANTARA/Sidik)

Bantul (Antaranews Jogja) - Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan, dan Perikanan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyiapkan sebanyak 3.000 paket produk peternakan untuk kegiatan promosi produk peternakan daerah ini pada 2018.

"Kegiatan promosi produk peternakan tahun ini ada tiga ribu paket yang akan kami sebar ke sebanyak 16 sekolah di Bantul, baik TK maupun SD," kata Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul Joko Waluyo di Bantul, Selasa.

Menurut dia, ribuan paket produk peternakan itu berupa makanan olahan dari telur ayam maupun itik, bakso dari daging dan minuman olahan dari susu, yang tentu dikemas dalam kemasan yang menarik bagi anak-anak.

"Setiap tahun kami rutin mengadakan kegiatan untuk promosi produk peternakan, asal peternakan seperti telur, daging, maupun susu, daging yang kami wujudkan dalam bentuk bakso, telur bebek dan susu yang bentuknya bukan murni lagi," katanya.

Joko mengatakan, sebagai peluncuran kegiatan promosi produk peternakan tersebut dilakukan di SD Unggulan Muhammadiyah Bantul, dan selanjutnya akan dilanjutkan ke sekolah lain di wilayah Bantul untuk kecerdasan anak.

"Kami berikan kepada anak sekolah baik TK maupun SD tujuan untuk peningkatan kebutuhan protein anak-anak itu, karena bagaimanapun juga mereka itu sebagai aset kita, jadi untuk penambahan berat badan maupun kecerdasan otak," katanya.

Ia juga mengatakan, kegiatan promosi produk peternakan selain untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat Bantul juga mendorong pertumbuhan sektor peternakan karena produk ini juga berasal dari Bantul yang produksi masyarakat Bantul.

"Untuk memberikan motivasi atau kesadaran masyarakat tentang kebutuhan protein hewani, apalagi daging di Bantul juga banyak, bahkan Bantul merupakan satu kabupaten penyangga kebutuhan daging DIY sebesar 70 persen, baik daging ayam maupun sapi," katanya.

Selain itu, kata dia, telur ayam dan itik di Bantul juga tersedia, kemudian susu sapi maupun kambing juga tersedia di Bantul."Jadi untuk berikan kesadaran petani maupun peternak untuk memberikan kepada anaknya," katanya.


(KR-HRI) 24-07-2018 08:44:13

 
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024