BUMN HADIR - AP I membagikan paket sembako warga Temon

id Pasar murah,Sembako,SMN2018

BUMN HADIR - AP I membagikan paket sembako warga Temon

Direktur Pengembangan Usaha PT Angkasa Pura I, Sardjono Johny Tjitrokusumo memberikan bantuan sembako kepada warga terdampak pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Desa Palihan, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, DIY. Hadir dalam pembagian sembako, jajaran direksi PT Angkasa Pura I, PT Garuda Indonesia, PT Indonesia Re dan PT Kliring Berjangka Indonesia. Foto ANTARA/Mamiek.

Kulon Progo (Antaranews Jogja) - PT Angkasa Pura I membagikan 1.321 paket sembako kepada warga terdampak pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu.

Lima desa terdampak pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta, yakni Desa Palihan, Glagah, Jangkaran, Kebonharjo, dan Sindutan. Ribuan warga terdampak bandara sangat antusias mengantre pada acara Pasar Murah  di Balai Desa Palihan, Kecamatan Temon.
     
Direktur Pengembangan Usaha PT Angkasa Pura I, Sardjono Johny Tjitrokusumo di Kulon Progo di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan seluruh perusahaan BUMN turun dan merakayakan HUT Ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia bersama masyarakat.
     
"Kami menyelenggarakan Pasar  Murah 2018 di 15 desa di Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo," kata Sardjono.
     
Ia mengatakan ada empat BUMN yang terlibat dalam Pasar  Murah 2018, yaitu PT Angkasa Pura I, PT Garuda Indonesia, Indonesia Re, serta PT Kliring Berjangka Indonesia.
   
 Ada sekitar 3.500 paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat, khusus AP I sebanyak 1.321 paket. Nilai dari satu paket sembako sebesar Rp100 ribu yang dibeli masyarakat hanya seharga Rp25 ribu. Isi satu paket sembako terdiri atas lima kilogram beras, dua liter minyak goreng, satu kilogram gula, dan satu kilogram tepung terigu.
   
 "Uang Rp25 ribu yang dibayarkan warga akan dikembalikan kepada warga dengan dibangunkan fasilitas umum dan sosial di Kecamatan Temon, seperti rumah ibadah," katanya.
     
Selain itu, lanjut Sardjono, kehadiran AP I, dalam hal ini BUMN di Kulon Progo dalam rangka merayakan HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia untuk memastikan pembangunan berjalan baik.
   
 "Pembangunan yang akan kita rasakan bersama, yakni pembangunan bandara baru oleh pemerintah dengan mengintruksikan PT AP I untuk membangunnya. Bandara baru ini diharapkan dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat, khususnya warga terdampak bandara," kata Sardjono.
       
Sardjono mengatakan pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta juga dalam rangka mendukung pertumbuhan pariwisata di DIY yang saat ini terhambat karena penuhnya Bandara Adisutjipto Yogyakarta. 
     
Pesawat kesulitan mendapat parkir di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, sehingga dibangunlah Bandara Internasional Yogyakarta yang mampu menampung pesawat besar dan lokasi parkir yang luas.
     
"Kami berharap Bandara Internasional Yogyakarta mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di DIY," katanya.
       
Kepala Desa Palihan, Kecamatan Temon, Kalisa mengucapkan terima kasih ata program Pasar Murah bagi warga terdampak bandara. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya sekali, karena banyak warga terdampak bandara masih membutuhkan bantuan.
     
"Kami berharap kegiatan ini sering dilalukan, tidak hanya sekali hari ini," harapnya.

Kalisa berharap PT AP I juga melalukan pemeriksaan kesehatan gratis secara rutin bagi warga terdampak bandara. Saat ini, banyak warga terdampak bandara yang terserang batuk karena adanya kegiatan bandara.

"Kegiatan yang belum ada sama sekali yakni pemeriksaan kesehatan masyarakat. Padatnya kegiatan pembangunan bandara, menyebabkan debu bertebaran yang menyebabkan masyarakat batuk dan mengalami ganguan pernafasan," katanya.

Hadir dalam acara Pasar Murah di Desa Palihan, yakni Vice President CSR PT Angkasa Pura I Djoko Wahyono, Vice President Corporate Secretary Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan, dan General Manager Kantor Cabang Bandara Adisutjipto Yogyakarta Agus Pandu. 
Baca juga: BUMN HADIR - Enam perusahaan BUMN membuka Program SMN 2018 DIY-Kalteng