Harga sembako di Sleman stabil tak terpengaruh kurs dolar AS

id Sembako

Harga sembako di Sleman stabil tak terpengaruh kurs dolar AS

Penjual sembako (Foto Antara/Zabur Karuru)

Sleman (Antaranews Jogja) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta,  melakukan pemantauan harga sembako di dua distributor sebagai upaya antisipasi tren kenaikan kurs dolar AS, Selasa.
     
"Dari pemantauan di dua distributor, yaitu PT Tri Lestari di Jalan Kabupaten, Kronggahan, dan dstributor sembako Arista yang terletak di Jalan Kaliurang tidak ditemukan adanya gejolak kenaikan harga akibat naiknya Dollar," kata Asisten Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Bidang Ekonomi dan Pembangunan  Suyono saat memimpin pemantauan.
     
Menurut dia, kegiatan pemantauan harga sembako di lapangan ini merupakan insidental atau kegiatan yang dilakukan berdasarkan adanya insiden tertentu, seperti kali ini yaitu terkait adanya trend kurs Dollar yang naik atas nilai Rupiah.
     
"Maka dari itu, pemantauan ini dilakukan guna mengetahui ada atau tidaknya dampak atas hal tersebut di wilayah Kabupaten Sleman," katanya.
     
Pemantauan tersebut melibatkan sejumlah pihak yang tergabung dalam Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sleman.
     
Menurut Suyono, saat ini kondisi permintaan dan pengeluaran atas komoditas di sleman masih dalam kondisi seimbang.
     
"Belum ada dampak yang signifikan. Barang yang masuk dan keluar seimbang saat ini. Hanya saja memang permintaan pasar terhadap salah satu komoditas yaitu terigu agak menurun," katanya.
     
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman Tri Endah Yitnani mengatakan bahwa sementara ini, komoditas yang mengalami kenaikan yaitu terigu dengan presentasi kenaikan dua persen.
     
"Sejauh ini tidak ada komplain terkait kenaikan tersebut. Untuk terigu, tergantung merknya, harganya ada yang tadinya Rp7.600 menjadi Rp7.900, jadi kenaikannya sekita dua persen," katanya.
   
Ia mengatakan, pemantauan haga sembako ini dinilai mampu menjadi tolak ukur bagi langkah-langkah yang akan diambil Pemerintah Kabupaten Sleman untuk berupaya mengantisipasi adanya gejolak harga sembako akibat trend kurs Dollar.
     
"Saat ini Pemerintah Kabupaten Sleman terus berupaya untuk mengoptimalkan produksi mandiri dari petani-petani lokal yang ada di Kabupaten Sleman agar tidak bergantung kepada impor," katanya.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024