Seorang wisatawan meninggal dunia tertimpa pohon di Kaliurang

id Pohon tumbang

Seorang wisatawan meninggal dunia tertimpa pohon di Kaliurang

Pohon yang tumbang di kawasan Wisata Muncar Kaliurang, Sleman hingga mengakibatkan satu wisatawan meninggal dunia dan tiga orang luka. (Foto Antara/BPBD Sleman)

Sleman (Antaranews Jogja) - Seorang wisatawan meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang di Kawasan Wisata Muncar Kaliurang, Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu siang.
     
"Korban meninggal dunia atas nama Ny Asmawah (45) warga Ringinsari, Tamanmartani, Kecamatan Kalasan, Sleman," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwan.
     
Menurut dia, selain satu korban meninggal dunia, dalam kejadian tersebut juga mengakibatkan tiga orang luka.
       
"Korban luka  ringan dsn shock atas nama Ny Sri Paryati (50th) warga Ringinsari, Taman Matani dan, Lisa Sulatri (14) yang merupakan anak dari korban meninggal dunia. Serta satu korban luka lagi Dedi Irawan (27) warga Perumahan Soka Asri Permai no 302, Kadisoka, Kalasan," katanya.
     
Ia mengatakan, kejadian tersebut bermula saat para korban meninggal dan luka sedang duduk berdampingan dipinggir kolam.
     
"Mereka mendengar suara 'kretek-kretekk' (suara pohon tumbang) namun tidak sadar kalau pohon akan roboh, hingga akhirnya pohon tumbang dan menimpa mereka," katanya.
     
Ia mengatakan, semua korban tertimpa batang pohon, korban meninggal dunia tidak sempat melarikan diri saat batang pohon menimpa.
     
"Korban mengalami pingsan lalu ditolong oleh pengunjung lain dan ditidurkan di tempat duduk. Namun kesadaran menurun, denyut nadi dan denyut jantung melemah," katanya.
     
Makwan mengatakan, korban yang mengalami luka di punggung, hidung mengeluarkan darah tersebut, kemudian dibawa ke rumah sakit.
     
'Namun dalam perjalanan meninggal dunia," katanya.
     
Ia mengatakan, untuk korban luka saat ini masih mendapat perawatan di Rumah Sakit Panti Nugroho, Pakem.
Pewarta :
Editor: Hery Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2024