Jakarta (ANTARA) - Film "The Science of Fictions" karya sineas lokal Yosep Anggi Noen akan tayang perdana pada tingkat Asia dalam Busan Internasional Film Festival 3-12 Oktober 2019 dalam program “A Window on Asian Cinema”, berdasarkan keterangan pers yang diterima Antara, Sabtu.
"A Window on Asian Cinema" adalah program yang menunjukkan karya-karya pembuat film berbakat yang dianggap sebagai tren terbaru di Asia. Sebuah jendela untuk melihat perkembangan sinema Asia.
Sebelumnya, film "The Science of Fictions" juga telah tayang perdana dan memenangkan Special Mention Award di Locarno International Film Festival.
“The Science of Fictions” yang diproduseri Arya Sweta, Edwin Nazir, Yulia Evina Bhara dan Yosep Anggi Noen itu dikembangkan sejak 2013 dan dipresentasikan pada Asian Project Market 2014, Produire Au Sud 2016, Venice GAP Financing –Venice Film Festival 2017.
Film itu juga mendapatkan dukungan keuangan dari Asian Cinema Fund 2013 dan Hubert Bals Fund +Europe –Rotterdam International Film Festival.
Film yang berkisah tentang Siman, seorang pemuda di pelosok Yogyakarta yang melihat pengambilan gambar pendaratan manusia di bulan oleh kru asing di Pantai Parangtritis, Yogyakarta pada tahun 60-an.
Dia ditangkap dan dipotong lidahnya. Setelah itu, Siman menjalani hidupnya dengan bergerak lambat anti-gravitasi sebagaimana astronot di ruang angkasa. Penduduk desa menganggap Siman gila karena Siman membangun bangunan mirip roket di belakang rumahnya.
“The Science of Fictions” adalah produksi Angka Fortuna Sinema, KawanKawan Media, dan Limaenam Films dan ko-produksi dengan Andolfi (Perancis), Astro Shaw (Malaysia), GoStudio (Indonesia), dan Focused Equipment (Indonesia).
Film itu melibatkan sederet aktor dan aktris lokal, seperti Gunawan Maryanto, Yudi Ahmad Tajudin, Lukman Sardi, Ecky Lamoh, Alex Suhendra, Marissa Anita, Rusini, dan Asmara Abigail.
Berita Lainnya
Jaga aneka ragam hayati, OIKN rintis gerakan 'citizen science'
Rabu, 27 Maret 2024 3:20 Wib
Kampus harus optimalkan fungsi Science Techno Park di Indonesia
Sabtu, 9 Maret 2024 0:59 Wib
35 pelajar Indonesia ikuti Program Sains Jepang
Selasa, 8 Agustus 2023 7:19 Wib
Indonesia-Jerman kembangkan "sports science"
Selasa, 27 Juni 2023 5:58 Wib
"sport science" di Indonesia penting
Kamis, 30 Desember 2021 1:38 Wib
Tiga peneliti BRIN meraih penghargaan UNESCO for Women in Science 2021
Kamis, 11 November 2021 10:51 Wib
Gunawan Maryanto semakin percaya diri usai jadi nomine FFI
Minggu, 8 November 2020 19:10 Wib
Video musik "Down"Dipha Barus angkat nuansa science fiction dan retro
Senin, 31 Agustus 2020 15:55 Wib