Pemerintah Desa Bumirejo Kulon Progo dapat bantuan pertashop

Kulon Progo (ANTARA) -
Pemerintah Desa/Kelurahan Bumirejo, Kapanewon/Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendapat bantuan pertashop yang dibangun di Jalan Brosot-Nagung yang diharapkan menggerakkan roda perekonomian di Bumirejo dan sekitarnya.

Lurah Bumirejo Edi Winarno di Kulon Progo, Senin, mengucapkan terima kasih kepada PT. Pertamina (Persero) yang sudah menerima pengajuan proposal dari Kalurahan Bumirejo dan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, serta OPD terkait yang sudah membantu terwujudnya program pertashop di Kalurahan Bumirejo.

“Terima kasih atas dukungan serta semangat dari pemerintah Kabupaten kepada pemerintah Desa dan juga PT. Pertamina sehingga kami dalam mengajukan proposal bisa mendapatkan program pertashop yang hari ini telah diresmikan," kata Edi.

ia mengatakan tujuan pertashop ini untuk bisa memudahkan masyarakat dalam mendapatkan bahan bakar. Selain itu, pertashop ini bisa menaikkan pendapatan asli desa dan menjadi salah satu usaha yang bisa menyokong kegiatan pembangunan perekonomian di Desa Bumirejo.

"Rencananya, selain pertashop juga akan dibangun pengembangan usaha-usaha dan fasilitas pendukung lainnya di sekitar pertashop guna menjadikan Pertashop lebih baik lagi ke depan," katanya.

Pertamina Shop atau yang disingkat pertashop merupakan program kemitraan antara Kementerian dalam negeri (Kemendagri) dan PT. Pertamina (Persero). Pertashop menjual produk Pertamina berupa Pertamax, LPG dan Pelumas yang bertujuan memudahkan masyarakat Desa untuk mendapatkan BBM dan produk Pertamina lainnya.

Dasar dari pelaksanaan Pertashop adalah MOU kesepahaman antara Menteri Dalam Negeri RI dengan PT. Pertamina (Persero) tentang Dukungan Pemerintah dan Masyarakat Desa dalam Peningkatan dan Pengembangan Program Pertashop di Desa. Mou tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan Surat Mendagri Nomor : 117/3015/SJ tanggal 28 April 2020 perihal Percepatan Pelaksanaan Program Pertashop di Desa.

Sementara itu, Sales Area Manager Pertamina wilayah DI Yogyakarta, Pande Made Andi Suryawan mengatakan program Pertashop dilakukan supaya masyarakat bisa menikmati harga, kualitas produk, dan takaran sama seperti SPBU. Pertashop ini juga akan menjadi pemicu pertumbuhan perekonomian bagi Kelurahan Bumirejo.

“Ini untuk mendekatkan masyarakat terhadap sumber energi, sumber energi yang sehari-hari digunakan masyarakat kan elpiji dan BBM. Kalau pangkalan elpiji saat ini setiap desa sudah ada, sudah mudah, sedangkan untuk BBM belum bisa semerata elpiji karena fasilitas penyalurannya cukup rumit sehingga untuk dapat menjangkau masyarakat desa dibuatlah konsep pertashop ini yang harganya sama dengan SPBU," katanya.

Menurut dia, Kalurahan Bumirejo ini letaknya sangat strategis apalagi jalannya menjadi akses menuju bandara sehingga Pertamina menyetujui pertashop pertama di Kulon Progo berada di Kalurahan Bumirejo dan yang dijual adalah produk pertamax dengan kapasitas tangkinya mencapai 3.000 liter.

"Seluruh lembaga penyalur resmi Pertamina baik SPBU, agen elpiji atau pertashop akan selalu dalam pengawasan Pertamina baik dari sisi marketing, safety maupun hal-hal lain terkait pengoperasian Pertashop," katanya.

Sementara itu, Bupati Kulon Progo Sutedjo mengatakan pertashop merupakan perwujudan keseriusan pemerintah dalam membangun desa, menggeliatkan perekonomian desa, serta mendekatkan pelayanan BBM berkualitas ke desa.

“Pertashop merupakan aktivitas ekonomi yang harus didukung sangat bermanfaat untuk memberi layanan sedekat-dekatnya dengan masyarakat pedesaan untuk mendapat akses BBM. Di samping manfaat bagi masyarakat umum juga manfaat bagi BUMDes, BUMDes akan punya hasil usaha yang lebih sehingga diharapkan laba bersih meningkat, maka akan meningkatkan pendapatan asli desa,” kata Sutedjo.