Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di daerah itu pada Senin (10/19) bertambah 75 orang, sehingga total menjadi 2.690 orang.
"Laporan jumlah kasus sembuh sebanyak 75 orang, sehingga total menjadi 2.690 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Senin.
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 75 pasien sembuh itu terdiri atas tiga orang asal Kota Yogyakarta, 15 orang asal Bantul, serta 57 orang asal Sleman.
Selain pasien sembuh, Berty juga mencatat 18 tambahan pasien terkonfirmasi positif, sehingga jumlahnya di DIY menjadi 3.343 orang.
Ia mengatakan berdasarkan wilayah domisili, 18 pasien yang tercatat sebagai kasus 3.331 sampai 3.348 itu terdiri atas satu orang asal Kota Yogyakarta, tujuh orang asal Bantul, serta 10 orang asal Sleman.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, mereka terbagi menjadi tujuh orang asal tracing kontak kasus, satu orang asal screening pasien, empat orang perjalanan luar daerah, satu orang periksa mandiri, serta lima orang masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan pasien pada Senin (19/10) ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 324 sampel spesimen dari 300 orang.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspect COVID-19 hingga Senin sebanyak 13.440 orang.
Dari jumlah suspect tersebut, 3.343 orang terkonfirmasi positif, di mana 2.690 orang di antaranya sembuh, dan 86 orang meninggal.
Pasien sembuh COVID-19 di DIY bertambah 75 orang
Dokumentasi - Pekerja menyiapkan ruang isolasi di Asrama Haji Yogyakarta, Mlati, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (6/4/2020). (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/hp.)
