Kasus sembuh COVID-19 di Bantul bertambah 916 orang

id covid bantul

Kasus sembuh COVID-19 di Bantul bertambah 916 orang

Tenaga kesehatan Dinkes Bantul khusus menangani kasus COVID-19. ANTARA/Hery Sidik

Bantul (ANTARA) - Kasus konfirmasi COVID-19 yang dinyatakan sembuh di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam sehari bertambah 916 orang, sehingga total angka kesembuhan hingga Selasa menjadi 42.117 orang.

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul, Selasa, pasien sembuh itu berasal dari Kecamatan Banguntapan 208 orang, disusul Pajangan 192 orang, Jetis 105 orang, Kretek 65 orang, Sanden 60 orang, dan Sewon 50 orang, serta Pleret 44 orang.

Selanjutnya dari Bambanglipuro 43 orang, Bantul 42 orang, Pundong 24 orang, Imogiri 23 orang, kemudian Kasihan 17 orang, dan Pandak 14 orang, serta Sedayu 14 orang, sisanya dari Piyungan sembilan orang, Dlingo lima orang, dan Srandakan satu orang.

Dalam periode yang sama terdapat penambahan kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 363 orang, sehingga total kasus positif di Bantul menjadi berjumlah 50.777 orang.

Sedangkan kasus konfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini tercatat 18 orang, sehingga total kasus kematian di Bantul menjadi 1.296 orang.

Dengan perkembangan kasus harian itu, maka data kasus aktif COVID-19 atau pasien yang masih menjalani karantina maupun isolasi di rumah sakit maupun selter serta isolasi mandiri per Selasa (17/8) berjumlah 7.364 orang.

Sementara itu Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, penurunan pasien COVID-19 yang diisolasi, meningkatnya pasien sembuh dan menurunnya angka kematian dalam beberapa hari terakhir diharapkan menjadi semangat untuk terus melawan pandemi corona ini.

"Biasanya kalau kasus turun sudah konsisten dari hari ke hari ini menunjukkan bahwa pandemi COVID-19 itu akan berakhir, namun demikian kita tetap tidak boleh lengah, dan kewaspadaan itu harus tetap kita lakukan, sampai benar-benar nol kasus," katanya.

Oleh karena itu, Bupati mengajak masyarakat agar bersama memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan menerapkan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024