Tewaskan puluhan warga, Indonesia kutuk serangan di Peshawar

id serangan bom bunuh diri,serangan bom di peshawar,pakistan,Kemlu RI

Tewaskan puluhan warga, Indonesia kutuk serangan di Peshawar

Ambulans tiba di lokasi ledakan di Peshawar, Pakistan barat laut, pada 30 Januari 2023. (Xinhua/Saeed Ahmad)

Jakarta (ANTARA) - Indonesia mengutuk serangan keji teroris yang terjadi di masjid di Kota Peshawar, Pakistan, yang mengakibatkan puluhan korban meninggal dunia dan melukai para jamaah.

“Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga yang berduka dan mendoakan agar korban yang terluka dapat segera pulih,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui Twitter pada Selasa.

Jumlah korban meninggal akibat peristiwa tersebut telah bertambah menjadi 93 jiwa, termasuk 27 polisi, dan jumlah korban luka-luka mencapai 57 orang.

Peristiwa maut itu terjadi setelah seseorang meledakkan diri dengan bom di dalam sebuah masjid penuh jamaah di sebuah kompleks yang dijaga sangat ketat di Peshawar, kota yang bergolak di barat laut.

Pelaku berhasil melewati beberapa barikade yang dijaga pasukan keamanan untuk masuk ke "Zona Merah", yang merupakan kompleks perumahan polisi dan kantor-kantor antiterorisme di Peshawar, kata kepolisian.

Saat kejadian, ruangan masjid dipenuhi oleh sekitar 400 orang dan pengebom meledakkan diri ketika ratusan orang berbaris untuk melaksanakan shalat.

Ledakan hebat itu menyebabkan lantai dua bangunan masjid itu roboh dan menimpa banyak anggota jamaah.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indonesia kutuk serangan di Peshawar yang tewaskan puluhan orang

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024