Sleman (ANTARA) - Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, berhasil meraih penghargaan "Award Sanitasi Sekolah 2023" dengan indeks sanitasi dasar tertinggi untuk tingkat nasional dari Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (Akkopsi).
"Kita patut berbangga meraih peringkat satu dalam 'Award Sanitasi Sekolah tahun 2023'. Dan terima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi atas diraihnya penghargaan ini," kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Sleman, Selasa.
Kustini selain mengaku bangga, juga sangat mengapresiasi semua pihak yang telah bersinergi dalam mewujudkan sanitasi sekolah yang di sekolah Kabupaten Sleman.
Sebelumnya penghargaan tersebut diberikan oleh Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi (Akkopsi), dan diterima oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Ery Widaryana pada 16 Juni 2013 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Piagam penghargaan tersebut selanjutnya diserahkan kepada Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo didampingi Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat Rapat Koordinasi Pimpinan (Rakorpim) di aula lantai 3 Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman pada hari ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Ery Widaryana, menyebutkan Kabupaten Sleman berhasil mengungguli empat kabupaten dengan index sanitasi dasar tertinggi lainnya, yakni Kota Denpasar, Kota Bukittinggi, Kota Tegal dan Kota Magelang.
"Ada sejumlah komponen yang dinilai dalam penghargaan ini, di antaranya rasio jumlah toilet sekolah dengan jumlah siswa, pengelolaan limbah sanitasi, ketersediaan air bersih, dan lainnya," katanya.
Sleman raih peringkat pertama nasional Penghargaan Sanitasi Sekolah 2023
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo didampingi Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa (kiri) dan Kepala Dinas Pendidikan Sleman Ery Widaryana (kanan) menunjukkan piagam penghargaan "Award Sanitasi Sekolah 2023". ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman
