Masyarakat Bantul memangkas pohon antisipasi tumbang pada musim hujan

id BPBD Bantul ,Antisipasi pohon tumbang ,Hadapi musim hujan ,Pangkas pohon,Bantul,Yogya,DIY,DI Yogyakarra,Hujan,Kemarau,BM

Masyarakat Bantul memangkas pohon antisipasi tumbang pada musim hujan

Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (ANTARA/Hery Sidik).

Bantul (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta bersama  masyarakat setempat mulai melakukan antisipasi dengan memangkas dahan dan ranting pohon guna mencegah tumbang ketika musim hujan yang akan datang.

"Menghadapi musim hujan ini kami sampaikan ke masyarakat, yang pertama agar menebang pohon-pohonan yang sudah tua, juga memangkas dahan pohon yang sudah rimbun," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bantul Antoni Hutagaol di Bantul, Senin.

Dengan demikian, menurut dia, pohon-pohon tersebut tidak rawan tumbang yang dapat membahayakan keselamatan orang, ketika diterpa angin kencang bertepatan dengan musim hujan.

Selain antisipasi pohon tumbang, kata dia, masyarakat juga mulai memperhatikan saluran-saluran air di lingkungan mereka, dan membersihkan sampah agar aliran air tidak tersumbat yang berpotensi menggenang atau meluap ketika diguyur hujan.

"Kemudian di saluran-saluran tersebut agar didalamkan kondisi datarannya itu," katanya.

Selanjutnya, juga disampaikan kepada masyarakat terutama di wilayah yang saat mengalami kesulitan air dampak musim kemarau segera menyiapkan tempat penampungan-penampungan untuk memanen air hujan.

"Dengan begitu pada tahun depannya ketika tidak ada hujan atau musim kemarau, masyarakat paling tidak mempunyai stok, punya simpanan air," katanya.

Antoni Hutagaol mengatakan lebih lanjut, berdasarkan informasi perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), diprediksi musim hujan akan datang di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta mulai November, namun baru di sebagian wilayah.

"Memang awal November itu sudah mulai hujan, namun baru sekitar Kabupaten Kulon Progo maupun Sleman, tetapi pola dikatakan hujan seluruhnya merata di DIY sekitar awal Desember. Jadi, November sudah mulai hujan, tapi belum begitu deras," katanya.

Dengan demikian, kata dia, saat ini BPBD Bantul juga masih fokus pada penanganan dampak kemarau dengan memberikan bantuan air bersih ke wilayah kekeringan, sambil mempersiapkan langkah-langkah antisipasi menghadapi musim hujan.