Bupati Sleman sebut Turgo Asri berperan dalam informasi bencana Merapi

Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo menilai bahwa radio pancar Turgo Asri dengan frekuensi 165.350 Mhz memiliki andil dan peran yang sangat besar dalam menginformasikan bencana khususnya erupsi Gunung Merapi.

"Andil radio pancar Turgo Asri ini sangat besar saat erupsi Gunung Merapi 2010. Saya harap ini terus dilanjutkan dan ditingkatkan," kata Kustini saat menghadiri HUT ke-20 radio pancar Turgo Asri di Kantor Kalurahan Purwobinangun, Pakem, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu.

Pada kesempatan tersebut Bupati Sleman juga sekaligus meresmikan Radio Pemancar Ulang (RPU) milik Turgo Asri yang merupakan bantuan dari Pemkab Sleman.

Ia berharap Turgo Asri semakin berkontribusi di masyarakat dalam mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan berbagai permasalahan yang ada, salah satunya masalah kebencanaan.

Ia juga mengapresiasi para anggota Turgo Asri yang telah banyak membantu masyarakat secara suka rela.

"Pemkab Sleman mendukung dan siap membantu Turgo Asri guna meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat. Ini kalau kita lihat semboyannya 'Tumandang Ora Kudu Kondang' (bekerja tidak harus terkenal). Ini jelas tidak mudah, perlu kerja ikhlas. Tapi kita percaya pasti ada balasan dari Tuhan," katanya.

Ketua Turgo Asri Andi Supri menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sleman, khususnya Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sleman yang telah memberikan bantuan alat RPU kepada Turgo Asri.

Menurut dia, alat baru ini sangat bermanfaat, terutama menghadapi berbagai ancaman bencana di musim hujan ini.

"Alhamdulillah, RPU yang baru sudah bisa digunakan. Terimakasih banyak kepada Pemkab Sleman, Dinas Kominfo Sleman, Menghadapi cuaca hujan, maka perlu koordinasi terkait kebencanaan. Insyaallah kami bisa membantu mengurangi risiko kebencanaan," katanya.