Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menyebutkan usul dari salah satu calon presiden agar DPR menggunakan hak angket dalam menyelidiki penyelenggaraan Pemilu 2024 merupakan sebuah hak demokrasi.
"Ya itu hak demokrasi, enggak apa-apa kan," kata Presiden Jokowi saat memberikan keterangan kepada media usai menghadiri Puncak Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2024 di kawasan Ancol, Jakarta, Selasa.
Presiden Jokowi mengaku tidak mempermasalahkan usulan penggunaan hak angket tersebut.
Dalam keterangan sebelumnya, calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mendorong partai pengusung-nya menggulirkan hak angket terhadap dugaan kecurangan pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di DPR.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi sebut usul gunakan hak angket DPR adalah hak demokrasi
Berita Lainnya
Tolak hak angket, ribuan mahasiswa-pelajar gelar demo di depan gedung DPR RI
Jumat, 8 Maret 2024 19:54 Wib
Masyarakat jangan tarik Muhammaditah dalam konflik politik
Kamis, 7 Maret 2024 5:36 Wib
Hak angket, kata legislstor, jangan sampai tuduh Pemilu 2024 curang
Selasa, 5 Maret 2024 15:40 Wib
Aspirasi rakyat bukan hak angket, beber legislator
Selasa, 5 Maret 2024 14:50 Wib
Tak layak ditindaklanjuti, hak angket kecurangan Pemilu 2024
Rabu, 28 Februari 2024 16:44 Wib
Hak angket munculkan protes rakyat
Selasa, 27 Februari 2024 11:19 Wib
Hak angket tak bisa ubah hasil Pemilu 2024, ungkap Mahfud MD
Senin, 26 Februari 2024 14:35 Wib
Dibolehkan, pengajuan hak angket DPR RI untuk pemilu, tegas Mahfud MD
Minggu, 25 Februari 2024 18:55 Wib