Jakarta (Antara Jogja) - Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Arie Sudjito menilai Lembaga Penyiaran Publik RRI dan Lembaga Kantor Berita Nasional Antara tidak berpihak pada salah satu pasangan dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014.
"RRI dan Antara merupakan dua lembaga publik yang kredibel dan tidak berpihak pada kubu capres tertentu," katanya dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Ia mencontohkan RRI sudah memilki reputasi pada Pemilu Legislatif pada April lalu berhasil melakukan hitung cepat (quick count) yang hasilnya mirip dengan penetapan KPU.
RRI, katanya, memiliki sumber daya yang bisa diperiksa secara transparan metodologinya.
"Jadi kalau mencurigai RRI dan Antara ada kepentingan politik, itu sama sekali tak beralasan," ujar Arie.
Sementara itu dosen Fisip Universitas Cendana Kupang Rudi Rohi mengatakan bagi yang tidak paham cara hitung cepat akan menganggap SDM jadi persoalan.
Padahal, katanya, mudah bagi yang memahami karena cukup menghitung jumlah dari sebaran sampel representatif, margin of error, dan tingkat kepercayaan yang baik.
Selanjutnya, katanya, hanya membutuhkan kedisiplinan dan obyektivitas surveiyor dalam mengambil data sesuai sampel.
"Saya kira RRI memiliki kapasitas institusi maupun SDM apalagi jaringannya luas sehingga jangkauan terhadap TPS sampel tidak jadi masalah," katanya.
(B009)
Berita Lainnya
Mahasiswa UIN Saizu lestarikan seni tradisional agar tak punah
Rabu, 27 Maret 2024 9:46 Wib
Pemkab Sleman menggelar buka puasa bersama dengan peserta PTQ RRI
Minggu, 24 Maret 2024 0:04 Wib
Budaya Bugis Makassar penuh humoris di "Mappaci"
Sabtu, 17 Juni 2023 3:31 Wib
Festival Pelajar Nasional 2022 munculkan motivasi- potensi siswa
Senin, 24 Oktober 2022 7:42 Wib
Cakra Khan meriahkan Konser Budaya Kebinekaan
Senin, 12 September 2022 6:46 Wib
RRI kenalkan sifat kepahlawanan
Rabu, 1 Desember 2021 9:29 Wib
Dari Iwan Fals hingga Eko Yuli Irawan memeriahkan HUT Ke-76 RRI
Sabtu, 11 September 2021 16:22 Wib
Drama radio RRI "Butir-butir Pasir di Laut" akan diadaptasi jadi sinetron
Selasa, 6 April 2021 18:52 Wib