Bantul (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah mengajukan ke KPU RI dua kategori penghargaan untuk diberikan kepada lembaga penyelenggara pemilu tersebut karena keberhasilan dalam melaksanakan programnya.
"Dua kategori penghargaan bagi penyelenggara pemilu berprestasi yang diajukan itu yakni untuk kategori Partisipasi Pemilih dan Pemilu Akses," kata Komisioner KPU Bantul, Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih, Titik Istiyawatun Khasanah di Bantul, Selasa.
Menurut dia, dalam kerangka mengapreasi penyelenggaraan Pemilu 2014 oleh semua penyelenggara Pemilu mulai dari KPU provinsi, KPU kabupaten/kota, hingga badan ad hoc, KPU RI akan memberikan `award` bagi penyelenggara pemilu berprestasi.
Pemberian `award` tersebut terbagi dalam beberapa kategori, meliputi Penyelenggaraan Pemilu Berintegritas, Pemilu Akses, kreasi sosialisasi dan partisipasi pemilu, iklan layanan masyarakat yang kreatif dan lain-lain yang berhubungan dengan penyelenggaraan pemilu.
"Proses pemberian award ini dilakukan melalui proses pengajuan kepada KPU DIY maupun KPU RI, para penyelenggara pemilu diharapkan mampu menuliskan catatan `best practices` yang pernah diraihnya dalam penyelenggaraan Pemilu," katanya.
Menurut dia, untuk penghargaan kategori partisipasi pemilih karena keberhasilan peningkatan partisipasi pemilih di Bantul dari Pemilu 2009 ke Pemilu 2014, sehingga dianggap sebagai sebuah prestasi yang harus dimunculkan sebagai sebuah pembelajaran.
"Proses panjang peningkatan partisipasi pemilih melalui kelas pemilu, termasuk di dalamnya pemilihan ketua OSIS (pemilos) sebagai rangkaiannya yang menyasar beberapa segmen masyarakat menjadi ikon yang perlu dimunculkan," katanya.
Ia mengatakan, program Kelas Pemilu di Bantul merupakan ide dan inovasi kreatif yang berhasil diciptakan KPU Bantul, sehingga gagasan dan implementasi program ini mampu memberi inspirasi daerah lain untuk melakukan hal serupa demi meningkatkan partisipasi pemilih.
"Bahkan KPU RI sendiri juga mengapresiasi program ini, KPU RI secara khusus pernah memanggil jajaran KPU Bantul untuk mempresentasikan konsep dan implementasi Kelas Pemilu dalam skala nasional," kata Titik.
Sementara itu, terkait dengan Pemilu Akses, ikon yang dimunculkan KPU Bantul adalah dilibatkannya kelompok penyandang disabilitas dalam perakitan logistik berupa surat suara yang digunakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014.
"Selain itu, sebagai bentuk keberpihakan lain terhadap kelompok penyandang disabilitas dalam penyelenggaraan Pemilu di Bantul adalah dengan dilibatkannya para penyandang disabilitas dalam kegiatan relawan demokrasi (relasi)," katanya.
(KR-HRI)
Berita Lainnya
Bantul menyisiapkan dana belanja tak terduga untuk perbaikan sekolah rusak
Selasa, 7 Mei 2024 9:22 Wib
KPU Bantul seleksi calon anggota PPK untuk Pilkada 2024
Senin, 6 Mei 2024 18:32 Wib
Bantul mendata kerusakan bangunan sekolah untuk dilakukan perbaikan
Senin, 6 Mei 2024 18:31 Wib
Pemkab Bantul mengedukasi pelaku pembuang sampah tidak pada tempatnya
Senin, 6 Mei 2024 12:45 Wib
Polres Bantul melakukan patroli antisipasi konvoi kelulusan pelajar SMA
Senin, 6 Mei 2024 0:19 Wib
Pemkab Bantul: Tiga TPST mampu olah sampah 150 ton
Minggu, 5 Mei 2024 19:36 Wib
Dinkes melakukan penyelidikan epidemiologi di wilayah kasus DBD tinggi
Minggu, 5 Mei 2024 17:23 Wib
Pemkab Bantul memperkuat industri kecil menengah kuliner dan kerajinan
Sabtu, 4 Mei 2024 22:08 Wib