Harga kebutuhan pokok di Yogyakarta stabil tinggi

id kebutuhan pokok

Harga kebutuhan pokok di Yogyakarta stabil tinggi

Pedagang kebutuhan pokok di Pasar Induk Wates Kabupaten Kulon Progo, DIY. (Foto ANTARA/Mamiek)

Yogyakarta (Antara Jogja) - Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional Kota Yogyakarta masih stabil tinggi menjelang bulan puasa, namun stok di tingkat pedagang mencukupi dan pasokan lancar.

"Sejak sepekan lalu rata-rata harga sembako dari tengkulak sudah tinggi dan sampai sekarang belum ada penurunan," kata Zainudin, pedagang kebutuhan pokok di Pasar Sentul, Kota Yogyakarya, Selasa.

Ia mencontohkan harga bawang putih yang pada bulan-bulan sebelumnya masih dijual Rp60.000 per kg, sejak sepekan lalu naik menjadi Rp70.000 per kg, selanjutnya bawang merah saat ini masih dijual Rp30.000 kg, minyak goreng curah Rp13.000 per kg.

Khusus untuk harga berbagai jenis beras, menurut Zainudin, tidak mengalami gejolak. Untuk beras IR I masih dijual Rp9.667 per kg, beras IR II dijual Rp9.267 per kg. "Beras tidak ada gejolak apalagi sekarang di Yogyakarta sedang musim panen," kata dia.

Menurut Zainudin, tingginya harga beli dari tengkulak membuat para pedagang sulit menurunkan harga jual. Akibatnya, banyak pembeli yang mengurangi volume belanja komoditas itu.

Namun demikian, ia berharap saat permintaan mengalami peningkatan selama bulan Ramadhan hingga Lebaran pasokan komoditas pokok tidak mengalami kendala.

"Kami yang penting pasokan lancar, persoalan harga tinggi kami juga akan mengikuti dengan memasang harga yang tinggi pula," kata dia.

Berbeda dengan kondisi harga sayur-mayur. Harga sayur-mayur di Yogyakarta cenderung fluktuatif sesuai dengan kondisi pasokan yang sebagian besar masih berasal dari luar DIY seprti Magelang, Bandung, Ambarawa, dan Malang.

"Sekarang harganya turun, besok pagi bisa naik lagi," kata Mujilah, pedagang sayur mayur di Pasar Sentul, Yogyakarta.

Menurut Mujilah, saat ini harga sayuran sebagian ada yang turun dan sebagian naik. Sawi saat ini dijual Rp5.000 per ikat atau turun Rp2.000 dibanding sepekan sebelumnya.

"Untuk aneka cabai seperti cabai rawit merah masih stabil tinggi dijual Rp55.000 per kg. Cabai merah kriting dan cabai rawit hijau masih dijual Rp30.000 per kg," kata Mujilah.



(L007)