Kulon Progo (Antara Jogja) - Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menggelar musyawarah cabang di 12 kecamatan secara serentak pada 31 Desember 2017.
Sekretaris Umum DPD PKS Kulon Progo Aris Rahman Prasetya di Kulon Progo, Kamis, mengatakan musyawarah cabang (muscab) merupakan momentum penting tiga tahunan untuk regenerasi kepemimpinan PKS di tingkat kecamatan.
"Muscab juga sebagai agenda rutin untuk evaluasi dan konsolidasi kader. Pada 2018, merupakan tahun politik, sehingga PKS harus menyiapkan kader-kader yang siap memenangkan PKS pada Pileg dan Pilpres 2019," kata Aris.
Selain itu, kata Aris, muscab dilaksanakan dalam rangka merumuskan kebijakan-kebijakan strategis, dan menyusun program kerja tiga tahun ke depan.
"Isu utama dalam muscab adalah kebijakan-kebijakan strategis pemenangan Pemilu 2019," katanya.
Terkait rencana KPU Kulon Progo menata daerah pemilihan dan jumlah alokasi kursi, Aris berharap tetap pada daerah pemilihan yang sudah ada, yakni lima daerah pemilihan.
"Daerah pemilihan yang sangat logis yakni lima dapil yang sudah ada. Kalau menggunakan dapil yang ada, PKS optimistis kembali memperoleh lima kursi pada Pemilu 2019," katanya.
Ketua DPD PKS Kulon Progo Ajrudin Akbar mengatakan muscab 31 Desember merupakan salah satu rangkaian kegiatan penjaringan bakal calon ketua DPC, pemilihan umum internal (PUI), hingga penetapan ketua dan pengurus DPC periode 2017-2020.
"Lebih jauh, muscab sebagai langkah awal menyiapkan kader PKS menghadapi Pemilu 2019," katanya.
(U.KR-STR)
PKS Kulon Progo gelar muscab serentak 2017
Pengurus DPD PKS Kulon Progo periode 2015/2020 (Dok Istimewa)
