Yogyakarta membuka lelang pengisian tiga jabatan tinggi pratama

Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Yogyakarta membuka lelang jabatan seleksi pengisian tiga jabatan tinggi pratama yang saat ini masih diisi pelaksana tugas kepala dinas, yaitu dinas kebudayaan, dinas pertanahan dan tata ruang serta staf ahli wali kota bidang umum.

“Memang baru tiga jabatan tinggi pratama yang dilelang meskipun ada jabatan lain yang juga kosong. Ini merupakan bagian dari strategi untuk memperoleh kandidat yang memang tepat ditempatkan di posisi tersebut,” kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, Selasa.

Selain itu, lanjut Heroe, Pemerintah Kota Yogyakarta pada 2021 akan mulai menerapkan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) perangkat daerah yang baru sehingga akan ada dinas yang dipisah atau dilebur menjadi satu dengan dinas lainnya.

“Untuk itu, diperlukan upaya dan strategi yang tepat agar yang nantinya menempati jabatan tertinggi di sebuah instansi adalah orang-orang yang tepat dan memiliki kapabilitas yang baik,” katanya.

Saat ini pun, kata Heroe, seluruh pejabat eselon dua di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta menjalani assessment ulang. Dari assessment tersebut akan diketahui kemampuan setiap pejabat eselon dua disesuaikan dengan pengaturan SOTK baru yang akan berlaku pada 2021.

“Untuk pengisian jabatan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Misalnya dengan mutasi atau promosi. Jika promosi, maka akan ada lelang. Makanya, seluruh pejabat eselon dua dengan assessment terakhir dua tahun lalu menjalani assessment ulang,” katanya.

Salah satu jabatan tinggi pratama yang dinilai cukup penting dan saat ini masih dijabat oleh pelaksana tugas adalah dinas kesehatan. “Makanya, kami akan lihat hasil assessment mereka terlebih dulu. Apakah layak masuk ke dinas kesehatan dengan mutasi atau harus melalui lelang jabatan. Nanti akan diputuskan. Selama ini pun, komunikasi dan koordinasi untuk penanganan COVID-19 berjalan baik,” katanya.

Selain itu, jabatan tinggi pratama yang juga masih dijabat oleh pelaksana tugas adalah Kepala Dinas Koperasi UKM Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta.

Berdasarkan pengumuman dari Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kota Yogyakarta Nomor 001/PANSEL/VII/YK/2020 dinyatakan berbagai ketentuan dalam pendaftaran lelang di antaranya lelang diikuti pegawai negeri sipil dan terbuka untuk peserta dari luar DIY.

Peserta dari luar DIY harus menyerahkan hasil swab test dari RS Jogja atau RS Pratama dengan biaya ditanggung oleh peserta.

Dalam masa pandemi COVID-19, seluruh proses pendaftaran dan upload dokumen persyaratan dilakukan secara daring melalui jss.jogjakota.go.id mulai Selasa (28/7) hingga 4 Agustus.

Panitia kemudian akan mengumumkan hasil seleksi administrasi pada 6 Agustus. Peserta yang lolos bisa mengikuti seleksi kompetensi pada 13-14 Agustus, penulisan makalah di lokasi tes pada 24 Agustus, dan presentasi makalah serta wawancara pada 26-27 Agustus serta pengumuman hasil seleksi terbuka pada 27 Agustus.

Panitia seleksi yang diketuai oleh Sekda Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya juga membuka kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan informasi atau masukan tertulis dengan data pengirim yang jelas dan lengkap terkait rekam jejak peserta yang lolos seleksi administrasi.