Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) meluncurkan Pendataan Keluarga Tahun 2021, Kamis.
Peluncuran ini diawali dengan pendataan keluarga Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo bertempat di Rumah Dinas Bupati Sleman dan Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa di kediamannya di Dusun Jaban, Kecamatan Tridadi, Sleman.
Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Sleman Mafilindati Nuraini mengatakan Pendataan Keluarga 2021 (PK 2021) dilaksanakan pada 1 April hingga 31 Mei 2021.
PK 2021 merupakan kegiatan strategis Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) untuk kepentingan perencanaan, evaluasi, dan pengukuran kinerja sampai dengan wilayah administrasi terkecil.
"Target kepala keluarga yang akan didata pada Pendataan Keluarga Tahun 2021 di Kabupaten Sleman sebanyak 321.558 KK yang terbagi dalam metode formulir sebanyak 23.007 KK dan metode 'smartphone' sebanyak 298.551 KK," katanya.
Dia mengatakan SDM yang dilibatkan dalam pendataan keluarga ini terdiri atas 17 manajer pengelola tingkat "kapanewon", 17 manajer data tingkat "kapanewon", 86 supervisor tingkat kelurahan, dan 2.226 kader pendata.
"Indikator Data Pendataan Keluarga meliputi indikator kependudukan, keluarga berencana, pembangunan keluarga, dan 'stunting' (kekerdilan)," katanya.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengajak seluruh masyarakat setempat menyukseskan pendataan keluarga yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia tersebut.
Kader pendata, kata dia, akan mendatangi setiap keluarga dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Mari sukseskan Pendataan Keluarga 2021 dengan memberikan data terkini dan lengkap untuk membantu pemerintah agar program Bangga Kencana bisa lebih baik lagi," katanya.
Berita Lainnya
Gim mengandung kekerasan-rusak moral bangsa disorot
Jumat, 26 April 2024 8:01 Wib
Presiden Jokowi-Gibran masuk keluarga Partai Golkar
Rabu, 24 April 2024 15:18 Wib
Produksi film dokumenter "Harta Tahta Raisa", didukung keluarga Raisa
Rabu, 24 April 2024 12:11 Wib
Menteri PPPA bertemu keluarga RA Kartini diskusikan perempuan
Senin, 22 April 2024 20:44 Wib
Disnakertrans Bantul berdayakan keluarga miskin melalui program padat karya
Senin, 22 April 2024 10:48 Wib
Ternyata di Yogyakarta ada tiga srikandi pendamping keluarga penyelamat stunting
Minggu, 21 April 2024 20:58 Wib
Keluarga SYL akan diperiksa soal penyidikan pencucian uang
Sabtu, 20 April 2024 21:04 Wib
Gunung Ruang, Sulut, erupsi, 272 keluarga dievakuasi
Rabu, 17 April 2024 15:32 Wib