Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Yogyakarta memasang target besar untuk mendukung upaya penanganan COVID-19, yaitu menyelesaikan vaksinasi kepada seluruh warga kota tersebut yang sudah memenuhi syarat pada Agustus mendatang.
"Harapannya, pada 17 Agustus seluruh warga Kota Yogyakarta sudah memperoleh vaksinasi COVID-19," kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti usai meninjau vaksinasi massal di GL Zoo Yogyakarta, Jumat.
Menurut dia, target yang ditetapkan memang cukup berat, sehingga membutuhkan kerja keras dari seluruh pihak, baik dari pemerintah daerah, fasilitas pelayanan kesehatan, dan dukungan dari pihak swasta.
Salah satu upaya untuk mencapai target tersebut, lanjut Haryadi, adalah memperbanyak program vaksinasi massal dengan dukungan dari pihak swasta untuk penyediaan lokasi vaksinasi.
"Kami persilakan pihak swasta untuk mendukung penyediaan lokasi vaksinasi massal, karena salah satu kebutuhan dalam vaksinasi yang melibatkan banyak orang adalah tempat yang memadai," katanya.
Selain itu, Pemerintah Kota Yogyakarta juga tengah menyiapkan sentra vaksinasi di salah satu pusat perbelanjaan yang ada di kota itu. "Masyarakat bisa datang langsung, didata, dan apabila memenuhi syarat untuk vaksin, akan langsung divaksin," katanya.
Sementara itu, vaksinasi massal yang digelar di GL Zoo, Jumat (18/6) diikuti sekitar 1.200 orang yang berasal dari pengurus pastoral gereja Katolik di Kota Yogyakarta. Vaksinasi dilakukan dengan vaksin AstraZeneca.
"Pada Juni ini, kami berupaya untuk menyelesaikan vaksinasi kepada lansia, pralansia, tokoh agama, dan tokoh masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan hingga saat ini sudah sekitar 140.000 warga Yogyakarta yang memperoleh vaksinasi dosis pertama. "Yang sudah menjalani vaksinasi secara lengkap, dua dosis, sekitar 105.000 hingga 110.000 orang," katanya.
Meskipun demikian, tidak semua sasaran vaksinasi di Kota Yogyakarta merupakan warga kota itu, karena vaksinasi tidak dilakukan berdasarkan domisili.
"Vaksinasi juga dilakukan dengan AstraZeneca. Sudah ada 21.000 dosis yang disuntikkan dan masih ada 20.000 dosis vaksin yang akan diberikan," katanya.
Sedangkan perkembangan kasus COVID-19, pada Jumat (18/6) terdapat 82 kasus COVID-19 baru di Kota Yogyakarta, 22 pasien sembuh atau selesai isolasi, dan satu pasien meninggal dunia. Dengan demikian, total kasus aktif COVID-19 di Yogyakarta tercatat 521 kasus dengan 519 pasien isolasi dan dua rawat inap di rumah sakit.
Berita Lainnya
Tjandra Yoga Aditama meraih rekor MURI penulis COVID-19 terbanyak
Selasa, 9 April 2024 12:36 Wib
OJK: Restrukturisasi kredit COVID-19 di Indonesia berakhir
Senin, 1 April 2024 18:54 Wib
Pandemi COVID-19 momentum hadapi virus X di Indonesia
Senin, 4 Maret 2024 4:57 Wib
Bahaya pneumonia dan COVID-19 pada bayi
Senin, 12 Februari 2024 23:08 Wib
KBS berinovasi pascapandemi COVID-19 dongkrak wisatawan
Minggu, 11 Februari 2024 16:58 Wib
Guru Besar UGM sebut AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 11:42 Wib
Peneliti UGM: Limbah rumah tangga dapat untuk deteksi COVID-19
Selasa, 30 Januari 2024 21:25 Wib
Akibat COVID-19, WNI "overstay" di Jepang meninggal dunia
Jumat, 26 Januari 2024 6:45 Wib