Kasus aktif COVID-19 di Gunung Kidul tercatat 26

id covid gunung kidul,penularan covid,pengendalian covid

Kasus aktif COVID-19 di Gunung Kidul tercatat 26

Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty. (ANTARA/Sutarmi)

Gunung Kidul (ANTARA) - Jumlah kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus berkurang dan saat ini tersisa 26 menurut data pemerintah daerah setempat.

Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty di Gunung Kidul, Senin, mengatakan pasien COVID-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit hanya dua orang dan 24 orang lainnya menjalani isolasi mandiri.

Ia mengatakan bahwa pada Senin kasus COVID-19 di Gunung Kidul hanya bertambah satu sehingga jumlahnya secara keseluruhan menjadi 17.895 kasus sejak awal pandemi tahun 2020 sampai sekarang.

Menurut dia, penderita COVID-19 yang sudah sembuh total sebanyak 16.843 orang dan pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu seluruhnya 1.026 orang.

Dewi mengimbau warga tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan meski angka kasus penularan virus corona sudah berhasil ditekan.

"Pandemi COVID-19 belum berakhir dan potensi kenaikan kasus masih ada. Kami mengimbau masyarakat tetap taat protokol kesehatan," katanya.

Ia mengatakan bahwa satuan tugas di semua tingkatan wilayah harus tetap aktif mengawasi penerapan protokol kesehatan setelah pembatasan kegiatan masyarakat dilonggarkan.

"Saat ini justru peran satgas di semua level harus tampak," katanya.

Sementara itu, Direktur RSUD Wonosari Heru Sulistyowati mengatakan bahwa hingga siang ini ada dua pasien COVID-19 dan enam pasien dengan status suspek yang menjalani perawatan di rumah sakit umum daerah.

RSUD Wonosari menyediakan 28 unit tempat tidur untuk pasien COVID-19 dan sebagian besar kosong.

"Sekarang banyak tempat tidur yang kosong, jumlah pasien yang dirawat bisa dihitung jari," kata Heru.