Penjabat Bupati Gunung Kidul selesaikan pilkades-pilkada

id gunung kidul

Penjabat Bupati Gunung Kidul selesaikan pilkades-pilkada

Kabupaten Gunung Kidul (Foto Istimewa)

Gunung Kidul (Antara Joja) - Penjabat Bupati Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Budi Antono mengatakan ada dua agenda yang harus diselesaikan selama menjabat bupati yakni pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa 7 Oktober dan Pemilihan Kepala Daerah 9 Desember 2015.

"Sesuai dengan pesan dari gubernur ada dua agenda utama yang harus diselesaikan yakni pilkada dan pilkades," kata Budi seusai serah terima memori jabatan bupati di Bangsal Sewoko Projo, Gunung Kidul, Jumat.

Ia mengatakan pada Selasa, 4 Agustus akan diadakan rapat koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) salah satunya membahas mengenai kesiapan pelaksanaan pilkada.

"Salah satunya suport pelaksanaan pilkada mengenai dana yang disiapkan," katanya.

Disinggung mengenai netralitas PNS, Budi mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan panwaslu untuk memantau PNS. Selain itu sesuai dengan arahan Gubernur DIY Sri Sultan HB X masing-masing kabupaten akan membentuk desk pilkada.

"Nantinya desk pilkada diharapkan mampu mengurai permasalahan dalam pilkada," katanya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Gunung Kidul Budi Martono menambahkan netralitas PNS dalam pilkada tidak bisa ditawar karena posisi PNS sebagai abdi negara tidak boleh memihak satu pasangan calon bupati.

"Netralitas PNS itu wajib dan tidak bisa ditawar," katanya.

KR-STR
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024