Bantul (Antara Jogja) - Pengelola Pasar Seni Gabusan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan membenahi penataan letak produk di Pasar Seni Gabusan untuk memperbaiki tampilan pasar yang menjual aneka kerajinan khas daerah tersebut.
"Kami akan benahi tata letak produk Pasar Seni Gabusan, misalnya bagian los depan dari yang dulunya hanya produk kerajinan kulit, namun dikombinasikan dengan produk lain," kata Manajer Pasar Seni Gabusan (PSG) Bantul, Wiwit Dananto, Sabtu.
Menurut dia, pembenahan tata letak produk kerajinan yang dijual di pasar seni milik pemerintah kabupaten (Pemkab) Bantul tersebut bertujuan mendongkrak penjualan produk di los-los maupun stan yang dibuka para perajin Bantul.
Ia mengatakan, sebab pasar yang menampung puluhan perajin setempat dan terletak di Jalan Parangtritis tersebut selama ini tingkat kunjungannya masih sepi, sehingga perlu ada strategi agar pengunjung tidak hanya tertarik berkunjung tetapi berbelanja.
"Kami juga akan memperbaiki fasilitas kuliner yang ada di PSG, karena selama ini (pembeli) rata-rata masih berdasarkan pesanan saja. Produk oleh-oleh makanan juga akan kami kembangkan," katanya.
Berkaitan dengan pembenahan desain PSG Bantul itu, pihaknya sudah sering melakukan pertemuan dan koordinasi dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) setempat.
"Dari dekranas juga mempunyai stan kerajinan di bagian depan PSG, para perajin di PSG juga merupakan anggota dekrasnas. Kami rencananya juga akan membagun sebuah showroom yang dikombinasikan," katanya.
Sementara itu, berdasarkan data kunjungan ke PSG sejak Januari sampai Juni berjumlah 29.976 orang, dengan parkir kendaraan roda dua 7.978 motor, roda empat 3.678 mobil dan bus 255 kendaraan. Sedangkan omset transaksi di PSG Bantul sekitar Rp729 juta.
Sedangkan kendaraan yang masuk dan parkir di PSG, kata dia, belum dikenai biaya, karena masih menunggu dasar hukum dari Pemkab Bantul untuk menarik retribusi parkir. "Untuk kapasitas parkir kendaraan bisa mencapai sekitar 100 bus masuk," katanya.
(KR-HRI)
Berita Lainnya
Pasar Seni Gabusan bakal dikembangkan dukung pertumbuhan ekonomi Bantul
Selasa, 28 Maret 2023 15:58 Wib
Bazar Ramadhan di Pasar Seni Gabusan mendukung pemulihan ekonomi UKM
Rabu, 13 April 2022 23:01 Wib
Pemkab Bantul berencana kembangkan pasar barang antik di Pasar Seni Gabusan
Rabu, 2 Desember 2020 21:10 Wib
PT TWC - PT KAI membantu revitalisasi Pasar Seni Gabusan Bantul
Rabu, 12 Agustus 2020 9:03 Wib
Pasar Seni Wisata Gabusan diharapkan menjadi tempat transit wisatawan
Minggu, 22 Desember 2019 17:35 Wib
Bupati Bantul meresmikan pemanfaatan Pasar Seni dan Wisata Gabusan
Minggu, 22 Desember 2019 17:33 Wib
Bantul identifikasi produk UKM ditempatkan di Pasar Seni Gabusan
Rabu, 6 November 2019 7:25 Wib
Pemkab tertibkan bangunan tidak berizin kawasan Pasar Gabusan
Senin, 21 Oktober 2019 19:33 Wib