Yogyakarta, 25/8 (Antara) - Sebanyak 40 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Wirogunan Yogyakarta mengikuti pelatihan pengelolaan sampah yang difasilitasi Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta.
"Meskipun terkesan sepele, namun sampah perlu dikelola dengan baik agar tidak sekadar dibuang tetapi mampu memiliki nilai jual," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Yogyakarta Suyana di Yogyakarta, Kamis.
Menurut Suyana, pengelolaan sampah tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau BLH saja, tetapi juga menjadi tanggung jawab masyarakat termasuk warga binaan yang ada di Lapas Wirogunan.
Oleh karena itu, ia berharap, setelah memperoleh pelatihan, warga binaan di Lapas Wirogunan memiliki kesadaran untuk mengelola sampah sekaligus mampu memperoleh pendapatan dari sampah yang sudah diolah menjadi berbagai barang kerajinan.
Warga binaan di Lapas Wirogunan memperoleh pelatihan untuk mengolah sampah dari kertas dan plastik menjadi berbagai kerajinan tangan di antaranya keranjang dari kertas koran bekas dan rajutan dari tas kresek.
Sementara itu, Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Wirogunan Ganif Effendi mengatakan, warga binaan memiliki kepedulian dan kesadaran yang cukup tinggi untuk mengelola sampah karena lapas sudah memiliki Bank Sampah Wirabuana Persada sejak 2015.
"Ide untuk mengelola sampah berasal dari banyaknya sampah yang dihasilkan Lapas Wirogunan. Padahal, masih ada beberapa sampah yang bisa dimanfaatkan dan memiliki nilai jual sehingga sangat disayangkan jika hanya dibuang begitu saja," katanya.
Ia berharap, pelatihan yang dijalani oleh warga binaan tersebut dapat berguna untuk meningkatkan keterampilan sekaligus menjadi bekal saat bebas dan bisa menularkan ilmu ke masyarakat di lingkungannya.
Salah satu peserta, Rifqi mengaku senang dengan pelatihan yang diikuti karena bisa membantu ekonomi warga binaan. "Hasil kerajinan yang dihasilkan bisa dijual untuk memperoleh `voucher` berbelanja di lapas," katanya. ***3***
Berita Lainnya
Pemuda Indonesia diajak suarakan isu lingkungan di dunia
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Masyarakat Indonesia diedukasi bahaya sampah plastik
Senin, 22 April 2024 8:07 Wib
DLH Sleman mempercepat pembangunan akses truk sampah ke TPST Sendangsari
Jumat, 19 April 2024 14:00 Wib
TPST Sendangsari Sleman mulai olah sampah jadi RDF
Kamis, 18 April 2024 16:28 Wib
DLH Gunungkidul mengerahkan 48 armada angkut sampah saat Lebaran
Rabu, 17 April 2024 7:42 Wib
Liverpool dibekuk Crystal Palace bak "sampah"
Senin, 15 April 2024 5:47 Wib
Pemkab Gunungkidul mengeluarkan edaran Gerakan Idul Fitri Tanpa Sampah
Kamis, 4 April 2024 19:16 Wib
Dispar Sleman mewajibkan pelaku usaha wisata kelola sampah dan limbah
Kamis, 4 April 2024 13:26 Wib