Pendapatan retribusi Kebun Buah Mangunan capai Rp2,2 miliar

id kebun

Pendapatan retribusi Kebun Buah Mangunan capai Rp2,2 miliar

Kebun Raya Baturraden (Foto titiendj-panorama.blogspot.com)

Bantul (Antara Jogja) - Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat pendapatan retribusi kawasan wisata Kebun Buah Mangunan sepanjang 2016 mencapai sebesar Rp2,2 miliar.

"Pendapatan asli daerah Kebun Buah Mangunan selama 2016 sebesar Rp2,2 miliar atau lebih sekitar Rp500 juta dari yang ditargetkan sebesar Rp1,7 miliar," kata Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan Bantul Pulung Haryadi di Bantul, Rabu.

Menurut dia, pendapatan Kebun Buah Mangunan di wilayah perbukitan Dlingo itu berasal dari penarikan retribusi masuk pengunjung kebun buah yang menawarkan pemandangan Bantul bagian selatan dan aliran Sungai Oya.

"Lonjakan wisatawan ke Kebun Buah Mangunan terjadi pada musim liburan, seperti libur akhir tahun kemarin (2016)," katanya.

Ia mengatakan, karena pendapatan Kebun Buah Mangunan melampaui target 2016, bukan tidak mungkin target pendapatan di 2017 ditingkatkan, bahkan ada kemungkinan diperbesar dari target yang direncanakan awal.

"Kalau sementara target di 2017 masih sebesar Rp2 miliar, karena rencana awal target kami dari Rp1,7 miliar pada 2016 ke Rp2 miliar di 2017, tetapi karena realisasinya melebihi mungkin direvisi," katanya.

Meski demikian, kata dia, pihaknya belum dapat memastikan pada angka kisaran berapa target pendapanan Kebun Buah Mangunan pada tahun ini, karena masih akan dirapatkan dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bantul.

Ia mengatakan di kawasan Kebun Buah Mangunan terdapat spot-spot untuk melihat pemandangan Bantul bagian selatan dari ketinggian bukit tersebut. Hal itu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung.

Meski semangat awal untuk pengembangan kawasan kebun buah dan berbagai peternakan satwa, namun kata dia, sektor pariwisata tersebut menjadi nilai tambah tersendiri, sehingga diakui wisatawan yang berkunjung sekadar menikmati pemandangan tersebut.

"Kita kembangkan Kebun Buah Mangunan sebagai pariwisata yang spesifik dan ada edukasinya, dan view itu sebagai nilai tambahnya. Wisatawan ke sana menikmati view, tapi mereka di kawasan Kebun Buah," katanya.
KR-HRI
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024