Pemerintah tetap optimalkan produksi migas sebagai PNBP

Jogja (Antara Jogja)-Pemerintah akan tetap mengoptimalkan produksi sumber daya alam khususnya minyak dan gas sebagai sumber pendapatan negara bukan pajak karena sektor tersebut masih dinilai melimpah.

Kasubdit Data dan Dukungan Teknis Penyusunan APBN, Wawan Sunarjo di Yogyakarta, Selasa mengatakan penerimaan sektor sumber daya alam (SDA) khusunya minyak dan gas masih menjadi sektor andalan seperti halnya pada 2013.

"Target terbesar tetap pada penerimaan SDA," kata Wawan dalam `Focus Group Discussion` APBN 2014 dengan kalangan mahasiswa.

Menurut dia penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari sektor SDA pada 2014 secara keseluruhan ditargetkan meningkat Rp22,2 triliun dari penerimaan 2013 menjadi Rp226 triliun.

Adapun khusus untuk hasil penerimaan minyak dan gas (migas), paling banyak ditergetkan pada minyak bumi yang diperkirakan meningkat mencapai Rp13,6 triliun dari penerimaan 2013. Diikuti gas bumi yang diperkirakan juga mengalami peningkatan Rp2,3 triliun dari 2013.

Sementara untuk hasil penerimaan non migas, paling banyak ditergetkan pada sektor pertambangan umum yang akan meningkat Rp5,5 triliun dari 2013. Sementara itu, untuk PNBP terkecil pada 2014 masih berasal dari sektor perikanan.

Padahal, menurut dia, mengingat Indonesia sebagai negara maritim sektor perikanan seharusnya lebih besar dari PNBP lainnya namun masih terkendala minimnya infrastruktur.

"Kalau menargetkan ada peningkatan pendapatan harus ada upaya pemerintah untuk memberikan pengeluaran lebih dalam pengelolaan sektor perikanan,"katanya.

(T.KR-LQH)