Kota Yogyakarta anggarkan Rp1 miliar eevitalisasi panti wreda

Yogyakarta (Antara Jogja) - Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah Kota Yogyakarta menyiapkan anggaran sekitar Rp1 miliar untuk melanjutkan revitalisasi bangunan Panti Wreda Budi Dharma yang dinilai sudah tua.

"Tahun lalu sudah dilakukan perbaikan panti untuk bangunan asrama. Perbaikan fisik akan dilanjutkan tahun ini sehingga kondisi panti semakin nyaman dihuni bagi para lansia," kata Kepala Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Yogyakarta Hari Setya Wacana di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki bangunan wisma yang sudah berusia tua sehingga struktur bangunan menjadi lebih kuat sesuai ketentuan struktur bangunan baru.

Ia berharap, pekerjaan fisik perbaikan panti sudah bisa dilelang pada April sehingga pekerjaan bisa dimulai paling lambat pertengahan tahun dan seluruh pekerjaan selesai akhir tahun.

DBGAD Kota Yogyakarta akan melanjutkan proses perbaikan bangunan atau wisma di Panti Wreda pada 2017 sehingga tidak ada lagi bangunan panti yang berusia tua.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Panti Wreda Budi Dharma Heri Supriyanto mengatakan, bangunan yang akan diperbaiki pada tahun ini adalah bangunan wisma yang dibangun pada 1976.

Bangunan tersebut sempat mengalami kerusakan akibat gempa bumi pada 2006, namun hanya dilakukan perbaikan saja tanpa dilakukan pemugaran total. "Bangunan sudah berusia tua, sehingga perlu dilakukan pemugaran meskipun sampai saat ini masih terlihat cukup kuat," katanya.

Selama ini, bangunan digunakan untuk tempat tinggal lansia. Setiap lansia menempati satu kamar. Namun, setelah dipugar, satu kamar akan ditempati dua lansia. "Selama perbaikan, para lansia akan dipindahkan sementara ke ruangan lain," katanya.

UPT Panti Wreda kini merawat 57 lansia yang terdiri dari 18 laki-laki dan 39 perempuan yang berusia antara 60 hingga 88 tahun.

Sebanyak 12 lansia di antaranya harus mendapat perawatan di tempat tidur karena sudah tidak mampu beraktivitas. Mereka mendapatkan pengawasan selama 24 jam penuh dari petugas panti.

Selain perbaikan kondisi bangunan, Pemerintah Kota Yogyakarta juga menambah fasilitas untuk Panti Wreda Budi Dharma yaitu mobil ambulance yang bisa dimanfaatkan sewaktu-waktu untuk mengantar penghuni panti ke rumah sakit apabila mengalami kegawatdaruratan. 
(E013)