Menteri Rini minta BUMN bersaing secara sehat

id menteri rini

Menteri Rini minta BUMN bersaing secara sehat

ilustrasi- Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) memeberikan paparan dalam acara dialog Menteri BUMN bersama perwakilan BUMN yang ada di DIY di Fisipol UGM, Yogyakarta, Sabtu (24/2) (Foto Antara/Luqman Hakim)

Jakarta (Antaranews Jogja) - Menteri BUMN Rini Soemarno meminta seluruh perusahaan negara untuk bersinergi memanfaatkan keunggulan masing-masing sehingga dapat mensejahterakan masyarakat serta bisa menjadi pilar yang dapat mempersatukan Indonesia.

"Dengan kinerja keuangan yang bagus, BUMN itu bisa menjadi pilar karena hadir di seluruh titik pelosok Indonesia," kata Rini usai mengikuti acara Fun Bike BUMN 2018, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Minggu.

Menurut Rini, sesama BUMN sudah seharusnya saling mendukung, saling menjaga satu sama lain sehingga bisa memacu diri untuk lebih baik untuk lingkungan BUMN itu sendiri atau bahkan untuk bangsa.

"Pada dasarnya BUMN harus bekerjasama. Kalaupun sekali-kali harus berkompetisi tidak apa-apa, asalkan berkompetisi secara sehat," ujarnya.

Ia menekankan bahwa BUMN harus bisa berbagi kepada masyarakat luas sesuai dengan tugasnya sebagai agen pembangunan.

"Walaupun ada beberapa perusahaan yang kurang sehat, namun cukup banyak perusahaan yang kinerjanya semakin bagus," tegasnya.

Di hadapan sekitar 1.200 karyawan BUMN yang mengikuti sepeda santai hari itu, Rini mengatakan agar para direksi BUMN selalu mencari terobosan dalam menjalankan perusahaan.

"Jika perusahaan untung, tentu yang paling utama diperhatikan adalah kesejahteraan karyawan terlebih dulu. Kalau karyawan ada yang belum punya rumah, kita harus berupaya bagaimana bisa menyediakannya," ujanya.

Ia pun menargetkan, pada 2018 tidak ada lagi perusahaan yang menderita kerugian, dari jumlah BUMN yang mengalami defisit selama 2017 sebanyak 12 perusahaan.

"Tahun 2016 jumlah BUMN yang rugi mencapai 24 perusahaan, tahun 2017 turun menjadi 12 perusahaan. Tahun 2018 targetnya tidak ada lagi yang rugi," kata Rini.