2.400 personel Polda DIY amankan pawai Asian Games 2018

id ahmad dhofiri

2.400 personel Polda DIY amankan pawai Asian Games 2018

Kapolda D.I.Yogyakarta Brigjen Pol. Ahmad Dhofiri (jogja.antaranews.com)

 Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Brigadir Jenderal Ahmad Dhofiri menyatakan akan menerjunkan 2.400 personel untuk mengamankan pawai Obor Asian Games 2018 di daerah ini.
     
 "Kami akan memberikan pengamanan semaksimal mungkin supaya (pawai Obor Asian Games) berjalan lancar," kata Dhofiri di Museum Pusat Dirgantara Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Selasa.
       
Menurut Dhofiri, dengan 2.400 personel yang  diterjunkan, Polda DIY akan membuat pagar betis di  sepanjang rute yang akan dilalui pawai.
         
Rute pawai Obor Asian Games 2018 di Yogyakarta pada 19 Juli dimulai dari Tugu Yogyakarta melintasi Jalan Mangkubumi, Malioboro, Titik Nol Kilometer hingga Alun-Alun Yogyakarta. Setelah pawai sampai kembali di Tugu Yogyakarta, Obor Asian Games akan dilepas oleh Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti kepada Panitia Inasgoc untuk dibawa ke Solo, Jawa Tengah.
       
"Rute pawai hampir 7 hingga 8 kilometer sehingga nanti ada pagar betis karena penontonnya juga akan banyak," kata Dhofiri.
       
Mengenai peristiwa penangkapan terduga teroris oleh Densus 88 di DIY beberapa waktu lalu, Dhofiri yakin tidak akan memengaruhi situasi keamanan selama pawai Obor Asian Games.
       
"Insiden itu saya kira tidak ada masalah. Itu menjadi bagian pengamanan kami sehingga jalannya pawai aman dan lancar," kata dia.
       
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda DIY Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yulianto mengatakan Polda DIY membentuk satuan tugas khusus Anti Kejahatan Jalanan untuk mengamankan pawai Obor Asian Games 2018 yang akan melintasi wilayah Yogyakarta.
         
Satgas Anti Kejahatan Jalanan, menurut Yulianto, memiliki tugas memastikan keamanan pawai dari berbagai potensi kriminalitas seperti begal, copet, serta aksi terorisme yang dapat mengganggu keamanan pawai obor tersebut.