Bantul fasilitasi perajin promosikan produk industri kreatif

id Pameran kerajinan

Bantul fasilitasi perajin promosikan produk industri kreatif

Bupati Bantul Suharsono meninjau pameran Gelar Produk Industri Kreatif yang diadakan Dekranasda Bantul di Mall Yogyakarta (Foto Antara/Hery Sidik)

Bantul (Antaranews Jogja) - Dewan Kerajinan Nasional Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyelenggarakan pameran Gelar Produk Industri Kreatif guna memfasilitasi perajin daerah itu dalam mempromosikan produk kerajinan mereka.
     
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Dekranasda Bantul dalam menjembatani kepentingan perajin, khususnya dalam fasilitasi sarana untuk mempromosikan dan menjual barang kerajinan hasil produksinya," kata Ketua Dekranasda Bantul Erna Kusmawati Suharsono saat membuka pameran di Yogyakarta, Jumat sore.
     
Pameran Gelar Produk Industri Kreatif yang digelar di Atrium Malioboro Mall Yogyakarta pada 12 sampai 14 Oktober tersebut mengambil tema "Gelar Produk Industri Kreatif Terus Berkarya Menciptakan Produk Inovatif yang Berkualitas".
     
Menurut dia, pameran merupakan bentuk penyajian hasil karya yang dikomunikasikan sehingga ada timbal balik yang baik dengan masyarakat luas, oleh karena itu dengan pameran ini diharap membawa keuntungan yang tinggi bagi perajin.
     
"Kondisi ini tentu akan meningkatkan kualitas kehidupan perajin, dan akan menjadi dorongan bagi perain untuk menciptakan produk lebih baik, bervariasi, berinovasi, dan memiliki daya saing yang tinggi," katanya.
     
Dengan demikian, kata dia, akan dihasilkan produk industri kreatif yang berkualitas dan makin meningkat hingga mampu berkompetisi di pangsa pasar yang lebih luas dan seterusnya baik di dalam dan luar negeri.
     
"Dengan pangsa pasar yang luas, omset perajin akan meningkat, sehingga diharapkan usahanya akan semakin maju dan berkembang levelnya. Dari perajin mikro ke perajin kecil, dari perajin kecil ke menengah dan seterusnya," katanya.
     
Oleh sebab itu, kata dia, Dekranasda Bantul akan terus berupaya meningkatkan level usaha perajin, karena peningkatan level usaha ini berarti juga untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di sektor indutri kreatif.
     
"Kesejahteraan masyarakat yang meningkat akan mampu menekan angka kemiskinan, di sinilah peranan Dekranasda yang sebenarnya, bersinergi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
     
Erna menjelaskan, Bantul memiliki keterbatasan dalam hal ketersediaan sumber daya alam, tetapi dari keterbatasan inilah yang mampu memunculkan daya ungkit untuk berkembangnya sumber daya manusia (SDM).
     
"Karena itu, hasil produk kerajinan yang dimiliki sebagian besar memang berbasis pada kreativitas dan inovasi produk dan sumber daya manusianya dengan tanpa meninggalkan dan mengurangi kualitas produknya," katanya.