Yogyakarta (ANTARA) - Gempa bumi tektonik bermagnitudo 5,0 mengguncang Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Senin dengan pusat gempa berada di laut dengan jarak 130 kilometer barat daya Wonosari.
Kepala Stasiun Geofisika Yogyakarta Agus Riyanto melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Senin, mengatakan gempa yang terjadi pada pukul 10.47 WIB itu dari kedalaman 40 kilometer di dalam laut dengan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,05 LS dan 110,14 BT.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi," kata dia.
Dia menjelaskan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi yang dirasakan hingga Bantul, Berbah Sleman, Wonosari, Wates II MMI itu memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Selain itu, kata Agus, berdasarkan hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami.
Ia menambahkan berdasarkan hasil monitoring BMKG pada Senin, hingga pukul 11.15 WIB, belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
"Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," kata dia.
Berita Lainnya
Dampak Gunung Ruang, Sulut, erupsi, kunjungan wisata ke Desa Pumpente-Laingpatuhe ditutup
Jumat, 26 April 2024 7:56 Wib
Gunung Semeru, Lumajang, Jatim, erupsi empat kali
Kamis, 25 April 2024 11:18 Wib
Warga diminta patuhi radius bahaya 4 km Gunung Ruang, Sulut,
Kamis, 25 April 2024 9:15 Wib
3.614 rumah warga rusak dampak erupsi Gunung Ruang, Sulut
Kamis, 25 April 2024 5:58 Wib
Ini penjelasan terkait mobil pribadi masuk kawasan wisata Bromo
Selasa, 23 April 2024 17:45 Wib
Alarm bencana bakal dipasang di Gunung Semeru, Lumajang, Jatim
Selasa, 23 April 2024 5:06 Wib
Masih mengandung gas belerang, udara sekitar Gunung Ruang, Sulut
Senin, 22 April 2024 20:55 Wib
Erupsi Gunung Ruang, Sulut, rusakkan 3.614 rumah-fasilitas publik
Senin, 22 April 2024 18:04 Wib