Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo mengajak umat Islam di daerah itu untuk menjadikan Al Quran sebagai "way of life".
"Jadi Al Quran tidak hanya sekadar dibaca saja, tapi mari jadikan Al Quran sebagai 'way of life' dalam kehidupan kita sehari-hari," kata Kustini saat membuka Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Sleman tahun 2022 di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman, Jumat.
Menurut dia, anak harus dibentengi dengan Al Quran agar tidak terjerumus ke dalam kenakalan remaja dan kejahatan jalanan.
"MTQ ini diharapkan bisa mencetak generasi Quran yang akan berperan dan berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Sleman nantinya," kata Kustini.
Dengan diadakannya MTQ ini, kata dia, diharapkan nantinya lahir kafilah berprestasi yang mampu mengharumkan Kabupaten Sleman di kancah nasional, bahkan internasional.
"Untuk itu perlu kerja sama dan kolaborasi semua pihak untuk mendampingi para kafilah agar mampu berprestasi hingga tingkat setinggi-tingginya," kata dia.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman Mustadi mengatakan kegiatan ini diadakan selama dua hari, yakni Sabtu (12/11) dan Minggu (13/11).
"Lomba baca Al Quran ini digelar di dua tempat, yakni di komplek Pemda Sleman dan di kantor Kemenag Sleman," katanya.
Menurut dia, ada sebanyak 14 jenis lomba pada MTQ ini yang diikuti oleh kafilah dari 17 kapanewon (kecamatan) dengan peserta sebanyak 557 orang, ofisial masing-masing kapanewon 68 orang, dewan hakim 53 orang, panitera 16 orang, dan pewara 16 orang.
Pada kesempatan tersebut Bupati Sleman Kustini juga menyerahkan uang penghargaan masing-masing Rp2,5 juta kepada delapan kafilah asal Sleman yang mewakili DIY pada MTQ Nasional 2022 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, pada 10-19 Oktober 2022 lalu.
Berita Lainnya
Dua paslon Gerindra menang di DIY, Mas Marrel: Saatnya bersatu bangun daerah
Jumat, 29 November 2024 15:27 Wib
Wabup Sleman sebut HUT Korpri momentum untuk penguatan reformasi birokrasi
Jumat, 29 November 2024 15:07 Wib
DLH Sleman kendalikan bau busuk di TPST agar tak cemari lingkungan
Jumat, 29 November 2024 10:39 Wib
Sleman tanam padi organik Sembada Merah di Sumberejo
Kamis, 28 November 2024 18:27 Wib
DP3AP2KB Sleman berikan layanan konseling psikologi dan hukum korban KDRT
Kamis, 28 November 2024 15:02 Wib
Bawaslu DIY melakukan kajian tujuh dugaan politik uang di Sleman
Rabu, 27 November 2024 23:00 Wib
Sekda Sleman: Semua pihak harus tetap menjaga sikap untuk cegah gesekan
Rabu, 27 November 2024 18:08 Wib
BPBD Sleman memastikan EWS banjir lahar Gunung Merapi berfungsi normal
Rabu, 27 November 2024 12:15 Wib