Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia M Nizar mengatakan, Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang diselenggarakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Rabu, merupakan ajang untuk mencetak generasi unggul.
"Perjalanan kalian (dalam berkompetisi) akan membentuk pribadi-pribadi yang berkarakter gigih, tangguh dan unggul," kata Nizar dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Nizam yang hadir untuk menutup rangkaian KSM ini juga meminta para peserta dan seluruh siswa madrasah menjadikan pengalaman bertanding sebagai hal yang paling berharga, karena tidak mudah untuk menjalani kompetisi yang panjang, mengingat KSM tingkat nasional adalah fase lanjutan dari kompetisi tingkat satuan pendidikan mulai dari kabupaten, provinsi, hingga nasional yang berlangsung sejak Juli lalu.
Ia mengingatkan, proses kompetisi yang panjang dan berat bukanlah suatu hal yang percuma karena akan membentuk jati diri siswa yang sesungguhnya.
"Yang terpenting bukan lempengan medali-medali yang diperoleh, karena medali tidak akan ada arti dan manfaatnya jika tanpa disertai dengan proses yang gigih dan sungguh-sungguh. Medali tanpa proses perjuangan adalah medali palsu, sekedar aksesoris belaka," tuturnya.
Menurutnya, karakter unggul adalah modal utama yang menjadikan siswa sukses di masa depan. Untuk membentuk karakter unggul itulah Kementerian Agama mengadakan kompetisi sains yang terintegrasi dengan ilmu keagamaan.
Sebagai informasi, KSM adalah kegiatan nasional tahunan yang digelar Kemenag untuk mewadahi prestasi anak-anak madrasah di bidang sains, dengan 11 kategori lomba yang diikuti siswa-siswi dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI/SD), Madrasah Tsanawiyah (MTs/SMP), dan Madrasah Aliyah (MA/SMA).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenag: Kompetisi Sains Madrasah ajang cetak generasi unggul
Berita Lainnya
Ernest Regia, Mahasiswa RI, menangi Olimpiade Sains di Kazakhstan
Senin, 29 April 2024 11:16 Wib
Olimpiade Sains Genza Education sukses digelar di Batam
Jumat, 23 Februari 2024 13:39 Wib
Festival Film Sains 2023 sesuai Kurikulum Merdeka Belajar, sebut PGRI
Minggu, 22 Oktober 2023 6:52 Wib
Mampu tingkatklan reproduksi pria, cabai jawa dan ekstrak kuda laut
Selasa, 17 Oktober 2023 6:41 Wib
35 pelajar Indonesia ikuti Program Sains Jepang
Selasa, 8 Agustus 2023 7:19 Wib
Merujuk sains, pembatasan perjalanan di China soal COVID-19
Jumat, 30 Desember 2022 5:31 Wib
Mahasiswa diminta ciptakan lapangan pekerjaan
Kamis, 6 Oktober 2022 21:05 Wib
Kepala BPIP mengingatkan generasi muda kuasai sains untuk kemajuan bangsa
Selasa, 15 Maret 2022 16:29 Wib