Penumpang pejalan kaki Pelabuhan Merak masih padat

id Penumpang pejalan kaki Pelabuhan Merak masih padat

Penumpang pejalan kaki Pelabuhan Merak masih padat

Anggota Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Cilegon membantu mendorong barang bawaan milik pemudik di Pelabuhan Merak, Banten, Kamis (22/6). Para anggota Pramuka dilibatkan untuk membantu pemudik mulai dari membawakan barang bawaan hingga pemberi i

Merak (Antara) - Penumpang pejalan kaki yang hendak menyeberang menuju Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Merak, Banten, pada H-2 Lebaran sejak dini hari masih padat.

Pada Jumat, penumpang pejalan kaki terlihat berjalan secara bergerombol dan memadati gang way Pelabuhan Merak untuk naik ke atas kapal yang bersandar di Dermaga I,II,III,IV,V dan VI.

Mereka penumpang pejalan kaki dengan mengangkut barang-barang bawaan berjalan kaki setelah turun di Terminal Terpadu Merak menuju Pelabuhan Merak.

Bahkan, antrean pemudik pejalan kaki terlihat di loket penjualan karcis agar bisa diseberngkan menuju pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami merasa lega setelah tiba di Merak bisa segera naik ke atas kapal untuk menyeberang menuju Pulau Sumatra, meski terjadi kepadatan dan saling berdesakan," kata Sobri, seorang pemudik bertujuan Lampung Utara.

Ia mengaku berangkat dari Jakarta sekitar pukul 05.00 WIB dan tiba di Pelabuhan Merak pukul 09.30 WIB.

Beruntung, dalam perjalanan tidak terjadi kemacetan panjang.

Selama ini, arus mudik berjalan lancar,kendatipun terjadi kepadatan penumpang pejalan kaki maupun penumpang kendaraan pribadi.

"Kami berharap sore hari bisa tiba di kampung halaman dengan selamat sampai tujuan," kata Sobri yang mengaku pekerja buruh pabrik di Tangerang.

Begitu juga Mulyanto, seorang pemudik pejalan kaki mengatakan dirinya  mudik pada H-2 karena sudah diberlakukan cuti bersama di lingkungan instansi pemerintah.

Sebetulnya, dirinya ingin mudik lebih awal karena bisa bersilatuhrahmi dengan orangtua dan keluarga lebih lama.

Namun, pekerjaan di Pemkot Tangerang Selatan belum diliburkan.

"Kami bersama isteri dan dua anak mudik Lebaran sangat menyenangkan,selain berdesakan juga melatih kesabaran," katanya.

Sementara itu, General Manager PT ASDP Indonesia Ferri Cabang Merak, Tommy L Kaunang memprediksi lonjakan penumpang pejalan kaki mencapai 23 ribu penumpang.

Diperkirakan puncak arus mudik lebaran terjadi H-2 karena terjadi kepadatan dibandingkan hari sebelumnya.

"Kami terus bekerja keras agar pemudik lebaran berjalan lancar dan selamat sampai tujuan," katanya.***1***(KR-MSR)