Lebaran 2016 - Dinkes Kulon Progo tes kesehatan sopir bus

Kulon Progo (Antara Jogja) - Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan cek kesehatan kepada sopir dan kernet bus antarkota antarprovinsi di Terminal Wates.

"Dari pemeriksaan kesehatan tersebut, kami menemukan dua sopir bus yang hipertensi karena kelelahan dan kurang tidur. Kami meminta mereka istirahat sebelum melanjutkan perjalanan kembali," kata Kasi Pengamatan Penyakit dan Imunisasi Dinkes Kulon Progo Sugiyarto di Kulon Progo, Rabu.

Ia mengatakan pemeriksaan terhadap sopir dan kernet meliputi tes narkoba, avitamin, hipertensi, dan kadar alkohol. Pemeriksaan dilakukan terhadap 50 sopir yang singgah di Terminal Wates.

"Kami tidak menemukan adanya sopir yang mengkonsumsi narkoba atau avitamin, dan alkohol. Kami menilai kesadaran mereka cukup tinggi," katanya.

Terkait alasan Dinkes melakukan tes kesehatan pada akhir arus balik, ia mengatakan pemeriksaan tersebut sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap keselamatan penumpang bus.

Menurut Sugiyarto, sopir harus tetap memperhatikan kesehatan mereka. Saat arus balik ini, bus juga membawa penumpang dan terjadi kemacetan dimana-mana.

"Pada arus mudik dan arus balik, perlakukan terhadap sopir bus harus sama. Mereka membawa penumpang dan harus mengutamakan keselamatan," kata dia.

Salah satu sopir Bus Rosalia Sandi Nur Sulistyo mengatakan dirinya sangat mendukung tes kesehatan yang dilakukan Dinkes. Menurutnya, ada oknum sopir yang sering mengkonsumsi avitamin supaya kuat dan tidak kantuk.

"Pemeriksaan ini dapat bermanfaat dan mengingatkan kami supaya mengutamakan keselamatan penumpang," kata dia.

Sandi mengatakan hasil tes kesehatan dirinya semua negatif baik narkoba, alkohol, avitamin, dan hipertensi. "Hasilnya semua bagus," kata dia. 
KR-STR