Kota Yogyakarta miliki stok Sinovac 31.000 dosis untuk vaksinasi anak

Yogyakarta (ANTARA) - Kota Yogyakarta siap melaksanakan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun jika sewaktu-waktu vaksinasi bisa dimulai dengan memanfaatkan persediaan vaksin Sinovac yang saat ini mencapai sekitar 31.000 dosis.

“Masih ada sisa stok vaksin Sinovac sekitar 31.000 dosis. Penggunaan saat ini sudah sangat sedikit karena hampir semua warga sudah melakukan vaksinasi,” kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, kebutuhan vaksin Sinovac untuk vaksinasi di sentra vaksinasi XT-Square Yogyakarta rata-rata sekitar 200 dosis per hari dan turun menjadi sekitar 100 dosis saat Sabtu dan Minggu.

“Jadi masih bisa digunakan untuk kebutuhan awal vaksinasi bagi anak tetapi memang tetap harus ada tambahan vaksin dari pusat untuk menuntaskan vaksinasi anak di Yogyakarta,” katanya.

Ia memastikan tanggal kedaluwarsa untuk vaksin Sinovac yang dimiliki Kota Yogyakarta masih cukup lama.

Berdasarkan data awal, jumlah anak usia 6-11 tahun di Yogyakarta yang menjadi sasaran vaksinasi tercatat sekitar 41.000 orang. Jumlah tersebut merupakan anak yang bersekolah di Kota Yogyakarta.

“Kami sudah memasukkan siswa dari luar Kota Yogyakarta yang bersekolah di Yogyakarta dalam daftar itu. Mereka akan divaksin di Yogyakarta,” katanya.

Pelaksanaan vaksinasi dimungkinkan akan dilakukan di tiap sekolah oleh petugas dari puskesmas setempat.

Siswa Kota Yogyakarta yang bersekolah di luar kota, diminta untuk datang ke sentra vaksinasi XT-Square untuk melakukan vaksinasi.

“Tinggal menunggu keputusan terkait waktu pelaksanaannya saja karena saat ini siswa sedang mengikuti penilaian akhir semester yang dilakukan secara daring,” katanya.

Pelaksanaan vaksinasi, lanjut dia, dimungkinkan akan disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran di sekolah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani mengatakan masih berkoordinasi dengan Pemerintah DIY terkait dengan pelaksanaan vaksinasi untuk anak 6-11 tahun.

Berdasarkan aturan, daerah dapat melaksanakan vaksinasi untuk anak 6-11 tahun jika sudah memenuhi beberapa persyaratan yaitu capaian vaksinasi dosis pertama minimal 70 persen dan 60 persen dosis pertama untuk lansia.