Legislator minta pemda maksimalkan strategi tekan harga beras jelang Ramadhan

id DPRD DIY

Legislator minta pemda maksimalkan strategi tekan harga beras jelang Ramadhan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto (Istimewa)

Yogyakarta (ANTARA) - Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto meminta pemerintah daerah segera memaksimalkan strategi untuk menekan harga komoditas beras yang masih bertahan tinggi di pasaran menjelang Ramadhan. 

"Segera saja pemerintah konsolidasi termasuk melibatkan pemangku kepentingan lainnya dengan target menurunkan harga kebutuhan pokok, khususnya beras," kata Eko Suwanto di Yogyakarta, Senin. 

Menurut Eko, Pemda DIY serta pemerintan lima kabupaten/kota dapat mengoptimalkan berbagai upaya, antara lain melalui operasi pasar dan pasar murah. 

Berbagai strategi, kata dia, perlu dimaksimalkan untuk memastikan ketersediaan dan menurukan harga, sebab harga beras yang masih melambung akan memberatkan masyarakat menjalani ibadah Ramadhan. 

Menurut dia, upaya menurunkan harga beras tidak perlu menunggu saat masa panen raya padi yang diperkirakan bakal berlangsung pada April-Mei 2024.

"Masyarakat kan setiap hari makan nasi sehingga tidak bisa menunggu panen raya," kata dia. 

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Daerah Istimewa Yogyakarta menyebutkan potensi panen raya padi pada April-Mei 2024 di wilayah ini mencapai 303.542 ton, sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan menekan harga beras di pasaran.

"Ada panen besar di bulan April-Mei 2024 merata di semua kabupaten dengan potensi (hasil panen) mencapai 303.542 ton gabah kering giling (GKG)," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan DPKP DIY Andi Nawa Candra saat dihubungi di Yogyakarta, Rabu (28/2).