Kulon Progo (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulon Progo di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mengerahkan petugas untuk mengeruk sedimen Sungai Seling, yang airnya meluap dan menggenangi bagian jalan Yogyakarta-Purworejo di dekat Bandara Internasional Yogyakarta.
Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo Joko Satyo Agus Nahrowi di Kulon Progo, Kamis, mengatakan bahwa petugas juga dikerahkan untuk memasang kantung-kantung berisi pasir guna mencegah luapan air mengalir ke bagian jalan nasional tersebut.
"Saat ini, tim sedang memasang kantung pasir supaya dapat mencegah air mengalir ke jalan nasional," kata Joko.
Baca juga: Kulon Progo mewacanakan keruk sedimen Laguna Trisik (VIDEO)
Menurut dia, Sungai Seling saat hujan deras turun airnya meluap antara lain karena aliran airnya terhambat sedimen dan sampah. Luapan air sungai itu berdampak hingga ke kawasan Bandara Internasional Yogyakarta.
BPBD Kulon Progo berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah terkait untuk menangani genangan di kawasan Bandara Internasional Yogyakarta.
Koordinasi antara lain dilakukan dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) untuk mengatasi penghambat aliran air di sungai dan saluran-saluran.
Baca juga: Yogyakarta akan keruk sedimen di tiga sungai
Keruk sedimen Sungai Seling, BPBD Kulon Progo kerahkan petugas
Bagian Jalan Yogyakarta-Purworejo di bawah jalur kereta api Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo tergenang setelah hujan deras turun. (ANTARA/Dokumentasi Farid)
