Desak gencatan senjata, 18 lembaga PBB dan organisasi nirlaba

id lembaga pbb,perang israel,palestina,jalur gaza

Desak gencatan senjata, 18 lembaga PBB dan organisasi nirlaba

Asap mengepul setelah serangan udara Israel di kota Rafah di Jalur Gaza selatan, Kamis (26/10/2023). (ANTARA/Xinhua/Khaled Omar/am)

New York (ANTARA) - Ketua 18 badan PBB dan organisasi nirlaba mendesak gencatan senjata segera dalam Perang Israel di Jalur Gaza hari ini.

Para ketua lembaga ini mengungkapkan kekagetan mereka mengetahui kengerian atas sangat besarnya jumlah warga sipil Palestina yang tewas di Gaza yang sebagian besar anak-anak.

"Kita memerlukan segera gencatan senjata kemanusiaan. Ini sudah 30 hari. Cukup sudah. Ini harus dihentikan saat ini juga," kata para ketua UNICEF, UN Women, WFP, WHO dan Save The Children, serta beberapa lainnya dalam pernyataan bersama mereka.

Sebanyak 10 ribu warga sipil Palestina terbunuh dan 24 ribu lainnya luka-luka, yang lebih dari 70 persen di antaranya adalah anak-anak, perempuan dan lansia.

Mereka menjadi korban bombardemen tanpa henti Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.

"Selama hampir sebulan, dunia menyaksikan dengan terkejut dan ngeri situasi yang sedang berlangsung di Israel dan Wilayah Palestina, atas besarnya jumlah nyawa yang hilang dan terkoyak," kata badan-badan itu, seraya mengutuk pembunuhan sejumlah pekerja bantuan.

Sumber: WAFA-OANA

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 18 lembaga PBB dan organisasi nirlaba desak gencatan senjata di Gaza
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024