Jakarta (Antara Jogja) - Andersen Martono berhasil mengibarkan Merah Putih untuk kedua kali ketika menaiki podium juara dua pada putaran keenam Kejuaraan Formula Piala Asia (BMW) di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, Sabtu, dengan mengukir catatan waktu 23 menit 25,064 detik.
Sukses pebalap dari Tim Darma Henwa Lepus Racing itu sekaligus membalas kekalahannya atas pesaing utamanya dari Afrika Selatan, Shayur Harfal, yang di round 4 race pertama sehari sebelumnya berada di podium pertama sedangkan Andersen mengibarkan Merah Putih di podium ketiga.
Namun pada laga race terakhir, Shayur hanya finish di posisi keenam dengan catatan waktu 23:31.342 sedangkan Andersen yang start di posisi ketujuh melejit ke depannya dan mengaku mencoba berusaha tenang dan fokus saat memulai lomba sampai akhirnya berada di urutan kedua.
"Saya mencoba berusaha memperbaiki posisi. Ketika dua pebalap di depan saya out, saya pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu hingga saya melejit ke posisi depan," ujar pebalap 16 tahun yang didamping pelatih pribadinya Gurumilang Brahim ini usai lomba, dalam surat elektronik kepada media, Minggu.
"Akhir pekan ini berakhir dengan hasil positif buat saya. Dan tentunya ini berkat perbaikan-perbaikan yang saya lakukan bersama tim," tutur Andersen, sisa Kelas B 11 Pelita Harapan Kemang Village itu, yang di round 5 race kedua finish di urutan keempat.
Di round 5 itu, Andersen sebenarnya bisa meraih hasil lebih bagus lagi jika beberapa pebalap di depan tidak mengalami insiden. Hal ini membuat konsentrasinya terganggung. "Ya, sebenarnya saya punya kesempatan untuk melejit ke atas saat itu. Tapi saya bersyukur, karena kalau saya tidak bertindan cepat, saya hampir bernasib seperti mereka," tuturnya.
Manajer tim Darma Henwa Lepus Racing Team, Ryo Fukuda dari Jepang, mengatakan, awalnya dia sempat was-was karena sebelum lomba hujan turun deras. Sehingga dia berpikir balapan akan berada dalam kondisi lintasan basah.
"Beruntung, hujan hanya berlangsung 30 menit, sehingga lintasan menjadi kering. Dan di lap-lap terakhir saya berdoa agar sesuatu yang terbaik akan terjadi buat Andersen. Dan ternyata itu terwujud. Andersem berhasil melakukan pekerjaan besar dalam lomba ini. Semoga dia bisa bertarung terus seperti ini, dan tak akan pernah menyerah sampai akhir," harap Ryo.
Podium pertama race ketiga ini di raih pebalap tuan rumah Malaysia, Daniel Woodroof, dengan waktu 23:19,696, disusul posisi ketiga Matthew Swanepoel dari Afrika Selatan.
Pebalap Indonesia Andhika Sasabone berada di urutan ketujuh dengan waktu 23:34,018 serta Senna Iriawan di posisi 15 dengan waktu 24:06,973.
(A008)
Berita Lainnya
InJourney promosikan "JDM Funday 2024" di Sirkuit Mandalika, NTB
Kamis, 25 April 2024 9:48 Wib
MotoGP Mandalika promosi pariwisata NTB berkelanjutan
Senin, 26 Februari 2024 12:09 Wib
MotoGP: Bagnaia tercepat tes di Sirkuit Sepang Malaysia
Jumat, 9 Februari 2024 6:35 Wib
MotoGP: Alex Marquez juara Sprint di Malaysia
Sabtu, 11 November 2023 16:10 Wib
Musim depan, Sirkuit Mandalika tak masuk kalender World Superbike
Jumat, 27 Oktober 2023 5:28 Wib
MotoGP: Kemenkominfo sediakan media center
Sabtu, 14 Oktober 2023 2:25 Wib
MotoGP: Takaaki Nakagami ambisi juara di Mandalika
Rabu, 11 Oktober 2023 1:21 Wib
Pebalap Mario Aji ingin balap optimal di Mandalika
Rabu, 11 Oktober 2023 0:11 Wib